Tim mahasiswa Sarjana Terapan Teknik Informatika (TI) Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) berhasil meraih Juara 1 kategori umum di ajang Lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova) Kabupaten Brebes melalui aplikasi yang mampu mendeteksi plat nomor kendaraan secara otomatis.
“Aplikasi tersebut bekerja dengan meng-capture plat kendaraan yang akan masuk ke area parkir. Hasil capture plat tersebut kemudian dikonversi dari foto menjadi teks yang siap disimpan di dalam sebuah database,” kata Musnadil Firdaus saat menerima penghargaan di Pendopo Kabupaten Brebes.
Firdaus melanjutkan, ketika kendaraan tersebut akan keluar dari area parkir, kamera akan kembali melakukan capture area plat kendaraan dan mencocokkannya dengan data awal yang tersimpan di dalam database.
“Ketika ada kecocokan nomor plat maka kendaraan tersebut diizinkan meninggalkan area parkir,” katanya.
Produk aplikasi dari MMAN Team yang beranggotakan M. Rizki, Musnadil Firdaus, Aji Bagus Setiawan, dan Nurlaela menjadi juara setelah mengalahkan 19 tim peserta lainnya.
Firdaus menyebutkan, Numplate (number plate) Si Aplikasi Pendeteksi Nomor Plat Kendaraan Secara Otomatis yang diciptakan oleh timnya merupakan hasil implementasi pembelajaran yang selama ini dipelajari dari Prodi TI Poltek Harber.
“Aplikasi pendeteksi plat nomor kendaraan yang diciptakan oleh tim kami merupakan sebuah produk aplikasi cerdas berbasis machine learning. Kami bisa menciptakan aplikasi tersebut berkat ilmu yang diperoleh selama kuliah dan bimbingan dari para dosen di prodi Teknik Informatika. Kurikulum di prodi kami memang didesain ke arah pembuatan aplikasi cerdas”, ujar Firdaus.
Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan, Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pembangunan Daerah (Baperlitbangda) Nurul Hidayat SH MT mengatakan, ajang Krenova merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Brebes untuk mendorong tumbuhnya kesadaran masyarakat Kabupaten Brebes untuk berbudaya kreatif dan inovatif dalam bidang ilmu teknologi, yang penerapannya tepat guna di masyarakat.
“Setiap tahun ajang kompetisi tersebut dapat diikuti oleh para mahasiswa, guru dan peneliti di wilayah Brebes dan sekitarnya,” kata Nurul.
Selain MMAN Team, ada beberapa tim lainnya dari prodi Sarjana Terapan Teknik Informatika yang juga menciptakan dan mengembangkan beragam aplikasi cerdas. Tim mahasiswa tersebut secara otomatis akan terjun ke ajang kompetisi jika seluruh proses pengembangan aplikasinya telah selesai. (*/ima)