Rocky Gerung Ingin Dirikan Negara Islam karena Lebih Adil, Refly Harun: Ini Perdebatan Intelektual

Kamis 24-03-2022,07:10 WIB

Viralnya ucapan Rocky Gerung yang menyebut ingin mendirikan negara Islam, direspons pakar hukum tata negara, Refly Harun. Tanggapannya itu disampaikan melalui kanal YouTube pribadinya, kemarin.

Melalui tayangan video berjudul ‘NAH, ROCKY MAU BIKIN NEGARA ISLAM! LEBIH MUDAH CARI KEADILAN!!’, Refly mewanti-wanti pernyataan yang dilontarkan Rocky Gerung adalah perdebatan intelektual. Jadi, Refly mengingatkan, jangan ada yang tersulut emosinya.

Menurut Refly, kalau sebuah nilai atau sistem itu harus dipelajari, caranya dengan melihat filsafatnya. Setelahnya, dimasukan sebuah konsep untuk nantinya dipikirkan kembali dengan mempertimbangkan fisafatnya tersebut.

“Kalau Rocky Gerung melihat bahwa filsat Islam yang dia pelajari justru memberi peluang baik dalam distribusi keadilan, saya kira kita hormati sebagai sebuah corak berpikir. Sebagai temuan akademik oleh Rocky Gerung” ujar Refly Harun, dikutip Wartaekonomi.co.id.

Ia pun menilai apa yang dimaksud Rocky dengan negara Islam adalah nilai-nilainya. Terutama soal konsep penerapan keadilan dalam sebuah negara.

“Yang dimaksud dengan negara Islam itu atau Islamic State adalah nilainya, valuenya, terutama soal bagaimana menyebarkan keadilan,” kata Refly menjelaskan.

Refly pun melanjutkan bagaimana Pancasila dirumuskan. Katanya, sebagian besar dari para perumus pancasila berasal dari golongan Islam. Jadinya, dia menilai wajar apa yang dilontarkan oleh Rocky Gerung, karena para pendiri bangsa ini pun memasukan nilai-nilai Islam dalam perumusan Pancasila.

“Jadi sekali lagi, ini harus kita pahami sebagai temuan Rocky Gerung sebagai sebuah filsuf,” pungkasnya.

Sebelumnya, beredar pernyataan Rocky Gerung yang ingin membuat negara Islam lantaran lebih mudah mendapat keadilan dibanding di negara Pancasila. Rocky Gerung mengaku telah mempelajari filsafat islam dan hukum Islam, hingga ia tertarik membuat negara dengan sistem Islam.

“Saya beraspirasi untuk bikin negara Islam, serius!” ujar Rocky Gerung.

“Karena saya berpikir, justice itu sebenarnya ada di dalam teologi muslim,” kata Rocky melanjutkan.

Tapi Rocky mengakui itu hal yang sulit. Pasalnya, dia membutuhkan banyak sumber daya untuk mewujudkan Negara Islam yang dimaksudkan.

"Tapi begitu saya bangun pagi, saya lihat bagaimana caranya bikin negara islam. Kan itu perlu anggaran, perlu segala macam, dukungan internasional,” pungkas Rocky Gerung. (wartaekonomi/fajar/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait