Dugaan kasus penipuan berkedeok trading Quotex menjadikan afiliator Doni Salmanan ditahan di Bareskrim Polri. Polisi pun telah berkoordinasi dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk menelusuri aliran dana Doni.
Hasilnya crazy rich Bandung ini memiliki uang ratusan miliar di rekeningnya, bahkan jika ditotal mencapai setengah triliun lebih. Kabar itu diungkap oleh anggota DPR, Ahmad Sahroni melalui unggahan di akun Instagram miliknya.
Crazy Rich Tanjung Priok ini pun mengaku kaget mengetahui jumlah uang yang dimiliki Doni Salmanan. "Gilaaaaakkkkkk. Toppp banget DS," tulis Sahroni, dikutip pada Jumat (11/3).
Dari unggahan Ahmad Sahroni, terungkap bahwa polisi telah mengetahui jumlah kerugian para korban penipuan Quotex. "Polri menyebut total kerugian yang dialami oleh para korban investasi bodong Quotex dengan tersangka utama DS adalah sebesar Rp352 miliar."
Pada unggahan itu juga disebutkan bahwa rekening Doni Salmanan, telah dibekukan untuk kepentingan penyidikan polisi. "PPATK dikabarkan telah memblokir sementara semua rekening atas nama Doni Salmanan dengan total saldo sebesar Rp532 miliar."
Presenter Deddy Corbuzier sempat menyindir crazy rich palsu yang kerap memamerkan kekayaannya di media sosial. Unggahan bapak satu anak ini rupanya mendapat respons dari Ahmad Sahroni yang dijuluki crazy rich Tanjung Priok ini.
"Gue tuh lagi bikin reels, ngeledekin crazy rich. Dia (Ahmad Sahroni), kan, salah satunya," kata Deddy, dikutip dari podcast miliknya di YouTube, Jumat (11/3).
Mantan suami Kalina Ocktaranny ini mengaku langsung dihubungi Ahmad Sahroni, seusai membuat sindiran itu. "Dia nelepon gue ketawa-ketawa," lanjut ayah Azka Corbuzier ini.
Deddy mengaku tak habis pikir dengan ulah para crazy rich yang kerap memamerkan kekayaannya tanpa memikirkan perasaan orang lain.
"Ini orang kaya jadi terkenal enggak punya hati, enggak mikir perasaan orang. Bukan orang miskin, tetapi perasaan orang terkenal enggak kaya-kaya," ujarnya lantas tertawa.
Ahmad Sahroni yang menjadi tamu podcast ikut tertawa mendengar sindiran Deddy Corbuzier. "Kenapa gua tertawa? Karena banyak orang ingin terkenal dengan kekayaannya, bukan memperkenalkan kayanya dengan proses," tutur Sahroni. (jpnn/zul)