Dikutip dari Pojoksatu, dalam pertunjukan wayang tersebut, Dalang Ki Warseno memainkan sebuah wayang yang penggambarannya mirip sosok Ustaz Khalid Basalamah.
Wayang tersebut memiliki wajah mirip wajah Ustaz Khalid, lengkap dengan jenggot.
Wayang itu juga digambarkan memakai baju jubah panjang berwarna merah jambu dengan peci warna senada.
Wayang Ustaz Khalid itu dipertemukan dengan sejumlah tokoh pewayangan, seperti Arjuna, Gatot Kaca, hingga Hanoman.
“Dimusnahkan,” kata Dalang Ki Warseno membuka percakapan ketika wayang Ustaz Khalid muncul pertama kali.
“Cangkemmu cangkemmu opo cok. Kalau kamu tidak suka wayang tidak usah banyak bicara. Kamu mau jadi apa?” kata Ki Warseno sambil memukul wayang mirip wajah Ustaz Khalid Basalamah itu.
Di dialog lain, wayang mirip Ustaz Khalid ditanya oleh karakter wayang lain.
“Mau ke Sarkem, Mas?”
“Innalillahi,” jawab wayang mirip Ustaz Khalid Basalamah.
“Piye kok, wong Gus Miftah ditawari purun, bar pengajian (Bagaimana ini, Gus Miftah saja ditawari mau sehabis pengajian). Wooo bosok, as*.”
Di adegan berikutnya, wayang mirip Ustaz Khalid dipertemukan dengan karakter wayang Baladewa.
Di adegan ini, Ki Warseno menghancurkan wayang mirip Ustaz Khalid lewat karakter wayang Baladewa.
Tidak cukup sampai di situ, sang dalang akhirnya berdiri dan berteriak untuk membanting wayang bergambar mirip Ustaz Khalid. (Rtc/ima)