Enggan Komentari Curhatan Puan, Ruhut Sitompul: Dulu Pak Ganjar Jadi Gubernur, Suara Terbesar Itu Mbak Puan

Selasa 15-02-2022,09:00 WIB

Curhatan Ketua DPR RI, Puan Maharani perihal ada gubernur yang tidak mau menyambut Ketua DPR RI ketika berkunjung ke daerah memantik komentar publik. Meski begitu politisi PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul enggan mengomentarinya.

Kendati tak menyebut nama, banyak pihak yang menilai pernyataan Puan Maharani itu ditujukan kepada Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo. 

Ruhut hanya mengatakan peran Puan Maharani terhadap terpilihnya Ganjar Pranowo menjadi Gubernur Jawa Tengah sangat besar. "Yang aku tahu, dulu Pak Ganjar jadi gubernur, tim sukses yang paling memberi suara terbesar itu Mbak Puan," kata Ruhut Sitompul, Senin (14/2).

Ruhut menambahkan Puan sangat aktif mengampanyekan Ganjar Pranowo saat mencalonkan diri menjadi Gubernur Jawa Tengah. "Sebab, Mbak Puan itu anggota DPR dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengah, suara terbanyak di DPR di antara semua partai," tambah Ruhut.

Ketua DPR RI, Puan Maharani diingatkan agar tidak terjebak dalam drama-drama politiknya. Karena itu hanya akan berujung pada cibiran masyarakat.

Hal itu diungkapkan pendiri Lembaga Survei KedaiKopi Hendri Satrio. Hensat (panggilan akrab Hendra Satrio) mencontohkan kejadian mematikan mikrofon saat rapat di DPR.

Kemudian menanam padi di tengah hujan, dan yang teranyar drama minta dijemput saat kunjungan kerja ke daerah. "Cara-cara seperti itu tidak akan membuat citra Puan lebih baik dibanding rival politiknya. Misalnya saja Ganjar Pranowo," ujar Hensat.

Hensat menyarankan Puan, agar melakukan tatap muka dengan masyarakat. Cara ini cocok untuk mencari dukungan masyarakat.

Dengan cara seperti itu, masyarakat bisa tahu Puan memiliki kualitas sebagai pemimpin negeri. Apalagi, Puan saat ini digadang-gadang pendukungnya sebagai kandidat di Pilpres 2024 mendatang.

"Kalau kita pernah ngobrol sama Mbak Puan, kita akui bahwa dia cocok sebagai cucu Soekarno, ada kualitasnya. Bukan kosong," tutur Hensat sebagaimana dikutip dari RM.id.

Menurutnya, curhat Puan tidak dijemput Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat kunjungan kerja adalah usaha Puan untuk membalikkan frame, yang selama ini menyerang dirinya. (jpnn/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait