Razia kondom yang dilakukan menjelang hari Valentine mendapat sorotan dari banyak pihak. Salah satunya dari dr Tirta Mandira Hudhi.
“Apakah kalo kita majang kondom otomatis otak akan sange? Ya tidaklah. Alurnya : otak sange > lalu cari kondom > ente razia kondomnya > otak ttp sante > ttp digas. Cok cok,” ujarnya.
Dia menegaskan, satu-satunya cara untuk mencegah seks bebas adalah edukasi seksual.
“Msh heran kalo pas valentine malah razia kondom. Tujuannya apa? Fungsi kondom adalah mencegah penyakit menular seksual dan sebagai alat kontrasepsi,” katanya melalui akun Twitternya, Senin, (14/2).
Menurutnya, untuk mencegah seks bebas harusnya bukan kondom yang dirazia. Namun, perlu adanya sex education atau edukasi seksual.
“Kalo kaitannya ama “norma” dan sex bebas, yg difokuskan ya edukasi seksual sejak awal,” ujarnya.
“Mau anda razia kondom, sampe ber ton ton , ttp aja kalo udah sepasang sejoli the udah sange ttp digas,” imbuhnya dikutip dari Fajar. (Rtc/ima)