Survei nasional Center for Indonesian Reform (CIR) dengan Datasight Indonesia menempatkan Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto di posisi teratas untuk menjadi calon presiden di 2024 mendatang.
Hasil survei dari 1.200 responden di seluruh Indonesia menunjukan elektabilitas Prabowo Subianto sebagai calon presiden masih lebih tinggi, dibandingkan dengan kandidat-kandidat lainnya.
Misalnya Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Puan Maharani. Meski begitu, elektabilitas Prabowo berubah begitu disandingkan dengan tokoh lain dari beberapa latar belakang ideologi.
Direktur Datasight Indonesia Radhiatmoko lewat keterangan resminya merilis sejumlah data, berdasarkan hasil survei 6-9 Januari lalu. Diketahui, dukungan responden kepada para tokoh untuk menjadi calon presiden Prabowo berada di posisi pertama dengan perolehan 21,8 persen.
Selanjutnya, ada nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan perolehan 21,5 persen. Disusul Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 17,7 persen, kemudian Menparekraf Sandiaga Uno 7,2 persen dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 6,8 persen.
Sedangkan dukungan respoden bagi para tokoh untuk maju sebagai calon wakil presiden, Sandiaga Uno berada di posisi pertama dengan dukungan 19,2 persen.
Selanjutnya ada nama Anies Baswedan 16,1 persen, Ridwan Kamil 9,1 persen, Ganjar Pranowo 7,0 persen. Ada juga nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dengan dukungan sebesar 6,6 persen.
Kemudian, Agus Harimurti Yudhoyono 5,8 persen, Eric Thohir 5,3 persen, Puan Maharani 4,1 persen, Salim Segaf Al-Jufri 1,7 persen, dan Airlangga Hartarto 1,6 persen. (khf/zul)