Gelandang Timnas Indonesia, Witan Sulaeman kembali ke kota kelahirannya di Kota Palu, Jumat (7/1) siang, kemarin. Witan Sulaeman pulang usai menjalani karantina bersama punggawa Timnas Indonesia lainnya di Hotel Sultan Jakarta.
Sebelumnya Witan Sulaeman baru saja membela Timnas Indonesia di Piala AFF Cup 2020 di Singapura. Dia pun menjadi salah satu pilar penting skuat Shin Tae-yong saat berhasil menjadi runner up ketujuh kalinya.
Bahkan diajang internasional itu, Witan pernah dinobatkan sebagai pemain dengan asis terbanyak yakni 5 asis dan menjadi man of the meatch pada laga Indonesia vs Singapura pada leg pertama.
Witan Selaeman adalah pesepak bola kebanggaan warga Kota Palu, Sulawesi Tengah dan bahkan Indonesia. Mirisnya, saat datang di Kota Palu, Jumat (7/1) hari ini, dia hanya dijemput keluarganya menggunakan mobil pick up di Bandara Sis Aljufri Palu.
Penjemputan Witan itu tersebar luas melalui tayangan video di beberapa whatsapp group. Di tayangan video tampak Witan yang mengenakan sweater hitam duduk di belakang mobil pick up bersama ayah dan ibunya, serta sejumlah keluarga dan kerabatnya.
Witan hanya dijemput keluarga dekatnya. Tidak ada penjemputan istimewa dari Pemkot Palu maupun Pemprov Sulteng kepada pesepak bola kebanggaan Indonesia itu. Termasuk pengurus induk PSSI Kota Palu dan Sulteng, bahkan KONI Sulteng dan Kota Palu.
Meski hanya dijemput keluarga dengan mobil pick up, Witan terlihat sangat senang dan bahagia karena bisa berkumpul dengan keluarga besarnya di Palu. Witan terlihat riang gembira dengan tertawa lepas di atas mobil pick up.
Selamat datang di Kota Palu Witan Sulaeman, meski kehadiranmu tak disambut layaknya para atlet yang usai berlaga di PON Papua yang disambut bagaikan pahlawan.
Menanggapi hal itu, Humas KONI Sulteng, Yusrin L. Banna mengaku mengetahui kedatangan Witan saat vedio tersebar di medsos. Setelah dikonfirmasi ke beberapa pihak, termasuk Ketua Harian Persipal, yang juga Ketua Pokja Sulteng Emas, Ronny Tanusaputra.
Rony mengaku pernah menanyakan kepulangan Witan ke Palu. Oleh Witan janji masuk Palu, Sabtu (8/1) besok, seperti yang dikutip dari Sulteng News.com.
“Kita sudah mempersiapkan jika besok Sabtu 8 Januari, Witan kita jemput. Sebagai rasa bangga kita kepada anak Palu yang sukses membawa harum nama baik daerah dan negara. Mungkin Witan punya niat lain, yang tidak mau dibuat heboh kedatangannya,” kata Yusrin mengutip penyampaian Ronny.
KONI Sulteng pada prinsipnya bangga jika diberitahu orang tua Witan. Dan dipastikan, secara institusi menjemput Witan di bandara. (ful/zul)