Hari pertama bencana alam banjir, Dinas Sosial Kabupaten Tegal mendirikan dapur umum. Ribuan nasi bungkus sudah didistribusikan ke beberapa lokasi bencana untuk warga korban banjir.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal Nurhayati, Kamis (25/11) mengatakan, dinsos sudah membuka dapur umum di kantornya yang berlokasi di Slawi.
Begitu mendapatkan laporan kejadian banjir, dinsos langsung koordinasi dengan kawan-kawan Tagana (Taruna Tanggap Bencana) dan relawan PMI.
"Alhamdulillah sampai siang kemarin kita ada 3.000 bungkus nasi terdistribusi ke korban banjir,” katanya.
Selain menyalurkan bantuan nasi bungkus, tambah Nurhayati, dinas sosial juga memberikan paket sembako berupa beras, minyak sayur, telur dan beberapa kebutuhan lainnya. Hal itu dilakukan guna membantu meringankan beban masyarakat yang terkena bencana banjir.
"Kami harus gerak cepat dalam membantu korban banjir di beberapa wilayah. Kami juga mengucapkan terima kasih karena ada beberapa ormas yang membuka dapur umum," tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPC Lindu Aji Kabupaten Tegal Suherman menambahkan, ormas yang dipimpinnya membuka dapur umum di wilayah Dukuhturi dengan menggandeng organisasi pemuda lainnya.
Ratusan nasi bungkus sudah didistribusikan menggunakan perahu karet milik PMI Kabupaten Tegal ke wilayah Sidakaton dan Sidapurna. (guh/ima)