Warga Kutamendala Dambakan Pembangunan Jembatan, Ini Penjelasan Anggota DPRD Brebes

Senin 08-11-2021,15:30 WIB

Warga Desa Kutamendala Kecamatan Tonjong tepatnya di Dukuh Wadasgumantung sudah lama mendambakan pembangunan jembatan.

Kurang lebih sudah enam tahun  mereka mendambakan pembangunan jembatan tersebut.

Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Brebes Mustolah menyampaikan, beberapa faktor penyabab rusaknya jembatan tersebut.

Mustolah mengatakan, rusaknya jembatan di Dukuh Wadasgumantung disebabkan oleh beberapa faktor. Selain disebabkan derasnya aliran sungai yang ada, ulah sebagian oknum yang tidak bertanggungjawab dan merusak alam juga bisa menjadi penyebabnya.

"Selain disebabkan derasnya aliran sungai di bawah jembatan, adanya penambangan liar, baik pasir maupun batu di sekitar aliran sungai di Desa Kutamendala juga sangat mempengaruhi," ujarnya.

Anggota DPRD asal Kecamatan Tonjong itu juga mengakui, sudah kurang lebih enam tahun warga di Pedukuhan Wadasgumantung harus menyeberangi sungai jika ingin menuju Tonjong dan sekitarnya. Karena memang tidak adanya jembatan sebagai akses jalan.

Ditambahkannya, jika masih ada penambang liar di lokasi tersebut, tanggul sungai akan terus mengalami longsor yang mempengaruhi kontruksi jembatan.

"Karenanya, kami mengimbau kepada para penambang untuk tidak melakukan penambangan di:sekitar jembatan," pesannya.

"Pemicu longsornya jembatan dikarenakan tergerusnya tanggul lantaran penambangan yang terjadi untuk mengambil batu dan pasir oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Harapan kami ada kesadaran bersama, bolehlah memanfaatkan, tapi jangan di dekat jembatan, karena akan merusak aset infrastruktur yang ada," tegas anggota Komisi II DPRD Brebes tersebut.

Anggota DPRD Brebes itu juga menerangkan bahwa Pemkab Brebes berencana akan melakukan pembuatan jembatan baru melalui Dukuh Satir. Perencanaannya sudah dilakukan sejak tahun lalu, yang kemungkinan juga akan melewati lahan milik perhutani.

"Semoga, harapan masyarakat Kutamendala dalam pembangunan jembatan bisa terlaksana. Dan jika itu sudah terlaksana, maka mari bersama-sama menjaga aset tersebut," pungkasnya. (ded/ima)

Tags :
Kategori :

Terkait