KKB Papua Tembaki Lokasi Helikopter yang Akan Bawa Jazad Nakes, Seorang Prajurit TNI Gugur Lagi

Rabu 22-09-2021,10:50 WIB

Tindakan keji teroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Distrik Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua kembali terulang. Bahkan seorang prajurit TNI dlaporkan gugur, akibat serangan tersebut.

Ironisnya, prajurit itu gugur saat mengevakuasi jenazah tenaga kesehatan (nakes) Gabriella Melani yang dibunuh KKB pimpinan Lamek Taplo di dasar jurang. Pasukan TNI-Polri yang tengah mengamanan lokasi pendaratan helikopter untuk mengevakuasi jenazah suster Gabriella Melani, Selasa (21/9), ditembaki.

Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel (Arm) Reza Nur Patria mengungkapkannya melalui keterangnnya, Rabu (22/9). “Terjadi kontak tembak dengan KST yang menyebabkan satu prajurit terbaik TNI gugur,” ungkap Reza.

Kendati demikian, proses evakuasi jenazah suster Gabriella tetap bisa dilakukan setelah baku tembak. Saat ini, jenazah suster Gabriella dan prajurit TNI yang gugur sudah berhasil dibawa ke Jayapura.

“Selanjutnya dibawa ke RS TK II Marthen Indey,” sambung Reza.

Sementara, di Distrik Kiriwok, KKB pimpinan Lamek Taplo juga kembali berullah dengan menambaki pasukan TNI-Polri yang tengah berjaga. Akibatnya, baku tembak antara pasukan TNI-Polri dengan KKB pimpinan Lemek Taplo tak terhindarkan.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Mustofa Kamal menuturkan, kontak tembak terjadi pukul 09.40, Selasa (21/9) kemarin. Mendapat tembakan dari KKB, pasukan gabungan TNI-Polri balik membalas dengan tembakan.

Kendati demikian, Kamal memastikan tidak pasukan TNI-Polri yang menjadi korban. Sampai saat ini, pengejaran KKB pimpinan Lamek Taplo pun masih terus dilakukan.

“Kelompok tersebut harus mempertanggungjawabkan aksi keji mereka yang menyiksa dan membunuh tenaga kesehatan di Distrik Kiwirok,” ujar Kamal.

Sebelumnya, pasukan gabungan TNI-Polri juga terlibat baku tembak dengan KKB pimpinan Lamek Taplo, Jumat (17/9) lalu. Dalam baku tembak tersebut, komandan operasi KKB Ngulum-Kupel pimpinan Lamek Taplo, Elly M Bidana tewas.

Sementara dua anggota KKB lainnya terluka dan langsung dilarikan oleh KKB lainnya. Berdasarkan catatan, KKB pimpinan Lamek Taplo sebelumnya melakukan aksi teror di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Senin (14/9) lalu.

Saat itu, KKB membakar sejumlah fasilitas umum seperti sekolah, rumah warga, kantor distrik, kantor bank dan puskesmas. Dalam aksi kejinya itu, seorang nakes dilecehkan dan dibunuh.

Sejumlah nakes lainnya pun mendapat penyiksaan. Sedangkan beberapa nakes lainnya memilih melompat ke jurang untuk menyelamatkan diri. (pojoksatu/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait