Periksa Dugaan Pemerkosaan Sebelum Ibu dan Anak Dibunuh, Polisi Periksa 17 Saksi

Sabtu 21-08-2021,11:25 WIB

Tubuh kedua korban pembunuhan yang menimpa ibu dan anak di Jalancagak, Subang sudah diperiksa polisi. Hasilnya, penyidik memastikan tak ada tanda-tanda pemerkosaan. 

Hingga kini tewasnya ibu dan anak di Kabupaten Subang, Rabu (18/8) lalu, itu masih misterius. Teka teki siapa pelaku pembunuhan sadis tersebut, tengah diselidiki Polres Subang dengan memeriksa 17 orang saksi.

Kapolres Subang AKBP Sumarni menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih terus mendalami keterangan para saksi.

“Keterangan saksi yang berjumlah 17 terus didalami. Para saksi terdiri dari keluarga, tetangga dan pengurus RT di kampung setempat,” paparnya, Sabtu (21/8).

Terkait motif, sejauh ini AKBP Sumarni menyatakan belum ditemukan motif perampokan atau pemerkosaan atas adanya peristiwa tersebut. “Tidak ditemukan tanda tanda pemerkosaan dan perampokan, kami pastikan kedua korban langsung dibunuh,” jelasnya.

Ditegaskannya, bahwa barang-barang berharga korban masih lengkap berada di rumahnya. Ada pun Sumarni menyebut barang yang masih belum ditemukan yakni ponsel milik korban Amalia.

“Ponselnya belum ditemukan itu, masih kita cari, tapi belum mengarah ke motif perampokan, karena barang-barang berharga itu gak hilang, mobil gak hilang, yang lainnya masih utuh, barang-barang ada, uang ada, kalung ada,” jelasnya. 

Sebelumnya diberitakan, penemuan mayat seorang ibu dan anak perempuannya dalam bagasi mobil Alphard di Kabupaten Subang, membuat geger warga di Kampung Ciseuti, Desa Jalancagak Kecamatan Jalancagak Kabupaten Subang.

Warga setempat menemukan dua jazad tersebut, Rabu (18/8) pagi. Hingga kini Polisi dari Polres Subang dan Polsek Jalancagak masih mendalami kasus dugaan pembunuhan terhadap korban, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Polres Subang dibantu Ditreskrimum Polda Jabar terus memburu pelaku pembunuhan ibu dan anak di Jalan Cagak Kabupaten Subang. (pojoksatu/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait