Tiga rumah warga RT 01 RW 01 Desa Banjarturi Kecamatan Warureja Kabupaten Tegal ludes terbakar. Hal ini disebabkan karena penghuni saat memasak menggunakan tungku di dapur rumahnya lupa mematikan api.
Kades Banjarturi Kecamatan Warureja Mutamakin, Kamis (8/7) mengatakan, dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Hanya saja, pemilik rumah mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Tiga rumah yang terbakar itu milik Nawi, Ijah dan Rahayu.
Semula, Ijah memasak menggunakan tungku di dapur rumahnya. Usai memasak, dia lupa mematikan apinya. Ijah langsung tidur bersama keluarganya.
Namun pada pukul 00.25 WIB, mendadak ada suara ledakan yang cukup keras. Saat mendengar itu, pemilik rumah langsung bangun dan mencari sumber suara tersebut. Ternyata, sumbernya dari dapur dan sudah ada api yang kian membesar.
Saat melihat itu, korban langsung berteriak meminta tolong dan lari menyelamatkan diri bersama anggota keluarganya.
"Beruntung seluruh korban terbangun semua. Mereka langsung lari keluar rumah. Sehingga tidak ada korban jiwa. Mereka mengalami kerugian materi sekitar Rp200 juta," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Damkar dan Linmas Kabupaten Tegal Kusnadi mengaku langsung menerjunkan personelnya ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah mendapat informasi dari kepala desa dan Polsek Warureja.
Untuk memadamkan api tersebut, pihaknya juga dibantu petugas Damkar dari Kota Tegal dan Kabupaten Pemalang. Termasuk dari anggota TNI, Polri dan warga setempat. Sehingga api berhasil dipadamkan dalam hitungan menit. Tiga rumah semi permanen ludes terbakar. Termasuk perabotannya. Untuk kerugian sekitar Rp200 juta. Saat ini, peristiwa kebakaran itu sudah ditangani anggota Polres Tegal. (guh/ima)