Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal merintis pendirian kafe bayi dan balita. Usaha ini dilakukan untuk memenuhi asupan kebutuhan gizi dan nutrisi pada bayi dan balita.
Manajer Kafeta Vera Ratnaningsih, Selasa (8/6) mengatakan, jika Kafeta ini menyediakan aneka makanan pendamping ASI, kudapan bergizi lengkap dan pengukuran antropometri.
Masyarakat konsumen juga dapat menggali berbagai macam informasi dan konsultasi tentang pengaturan makanan pada bayi dan balita. Tujuan utama didirikannya Kafeta ini salah satunya adalah memberikan edukasi.
"Tentang pengaturan makanan yang tepat dan padat gizi untuk bayi dan balita agar bisa mencapai tumbuh kembang optimal serta mencegah kekurangan gizi,” katanya.
Aneka menu makanan dengan gizi dan nutrisi yang harus seimbang untuk bayi dan balita tersedia setiap harinya di Kafeta.
Makanan bayi dan balita ini dijual dengan harga terjangkau dan dijamin memiliki takaran nutrisi yang sesuai kebutuhan umur bayi maupun balita.
Kafeta ini, setiap hari menyediakan empat jenis makanan. Pertama, bubur halus yang dikhususkan bagi bayi berusia antara enam sampai delapan bulan. Kedua, bubur kasar untuk usia sembilan sampai sebelas bulan. Ketiga nasi lauk cincang untuk bayi berusia 12 sampai 15 bulan dan terakhir, nasi lauk bentuk bento untuk balita usia dua tahun ke atas.
"Untuk lauk pauk pada makanan semuanya sama. Bedanya hanya di bentuknya saja karena kita sesuaikan dengan umur bayi atau balita. Setiap hari, menu lauk pauk di Kafeta ini kita variasi supaya tidak bosan,” tambahnya.
Adapun bagi masyarakat yang ingin membeli produk makanan bayi dan balita ini, Vera Ratnaningsih menganjurkan datang di pagi hari, mulai pukul 06.30 WIB agar tidak kehabisan. Hal ini karena jumlah makanan yang tersedia di Kafeta baru antara 50 hingga 60 porsi per hari. Sehingga ramai diserbu pembeli. (guh/ima)