Obyek Wisata Guci yang tetap dibuka sejak Lebaran 1442 Hijriyah mulai diserbu dan dipadati wisatawan. Selama dua hari lebaran, tercatat sudah 4.000 wisatawan yang mengunjunginya.
Kepala UPTD Guci, Ahmad Hasib mengatakan, pada H-1 tidak ada wisatawan yang datang ke Obyek Wisata Guci. Tapi pada Lebaran pertama, sekitar pukul 12.00 WIB pergerakan wisatawan mulai tampak, yakni sekitar 1.000 wisatawan lokal yang datang ke obyek wisata favorit itu.
Sedangkan pada H+2 Lebaran, pergerakan wisatawan baru terlihat usai salat Jumat. Dari catatan petugas loket, ada sekitar 3.000 wisatawan lokal," katanya, Sabtu (15/5).
Sementara di H+3, Sabtu (15/5) hari ini, diprediksi masih banyak wisatawan yang akan berkunjung. "Jumat (14/5) kemarin, ada sekitar 3.000-an pengunjung yang datang, mayoritas adalah wisatawan lokal sekitar Pekalongan, Pemalang, Brebes, dan Tegal."
Petugas, beber Ahmad Hasib, selalu menyampaikan ke wisatawan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes). Selain itu, petugas juga dibantu tim gabungan TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, PMI, dan ormas lainnya untuk penerapan prokes selama berwisata.
Obyek Wisata Guci untuk menyambut wisatawan juga telah melakukan penataan di area wisata bahkan sejak sebulan yang lalu. Seperti wahana selfie, baron hil, sepeda gantung, kereta gantung, pemandian air panas, semuanya dilakukan pembenahan dan perbaikan.
Karena masih dalam masa pandemi covid-19 maka dilakukan peremajaan fasilitas tempat cuci tangan, penambahan titik tempat cuci tangan, dan papan himbauan untuk mematuhi prokes seperti memakai masker yang jumlahnya diperbanyak menyebar di seluruh penjuru area wisata.
Bahkan sudah membentuk tim cyber sampah yang mengurus jika masih ditemukan sampah tidak dibuang di tempatnya. (guh/zul)