Setelah menunggu beberapa waktu, ratusan petani di Kota Tegal mulai menerima kartu tani dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Tegal.
Kartu yang nantinya digunakan untuk mendapatkan pupuk subsidi itu mulai dibagikan pada Senin (29/3) siang kepada kelompok tani di wilayah Kelurahan Kaligangsa Kecamatan Margadana Kota Tegal.
Ketua Gapoktan Sumber Ekonomi I Munaseh mengaku senang telah menerima Kartu Tani. Sebab, kartu tersebut memang sudah dinantikan beberapa waktu lamanya.
"Saya senang dapat Kartu Tani. Harapannya nanti pupuk tidak susah lagi dan juga semua petani dapat kartu ini," ujarnya.
Kabid Pertanian dan Pangan Y. Yusmana mengatakan, Kartu Tani didahului dengan pendataan setiap gapoktan. Untuk kemudian diajukan melalui Rencana Definitif Kebutuhan Kelompoktani (RDKK).
"Kemudian, data tersebut dimasukkan ke dalam Sistem Informasi Manajemen Pertanian Indonesia (SIMPI) dan bank," katanya.
Menurut Yunani, ada sekitar 300 lebih Kartu Tani yang sudah terbit. Namun, karena situasi pandemi maka diberikan secara bertahap.
Yusmana menegaskan, bagi petani yang belum menerima kartu, masih bisa mendapatkan pupuk bersubsidi dengan mengajukan surat pengantar yang telah disetujui ketua gapoktan. Juga diketahui Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) serta dinas terkait. (muj/ima)