Seorang anak punk berjenis kelamin laki-laki dilaporkan tewas setelah terjepit ban belakang sebuah truk kontainer, Minggu (21/3) di jalan pantura masuk Desa Pejagan Kecamatan Tanjung.
Kejadian yang terjadi sekitar pukul 10.45 WIB tersebut sempat membuat arus lalu lintas di lokasi kejadian macet.
Kasat Lantas Polres Brebes AKP Putri Noer Cholifah melalui Kanit Laka Lantas Iptu Ibnu Setiadi membenarkan kejadian tersebut. Dijelaskannya, dari informasi di lapangan, saat itu sejumlah anak punk menyetop truk dari arah barat menuju ke timur untuk dijadikan sebagai tumpangan.
"Namun, saat naik kendaraan besar tersebut salah seorang anak punk terpeleset sehingga masuk ke ban belakang kontainer," ujarnya.
Dikatakannya, untuk identitas korban hingga saat ini masih belum diketahui. Pasalnya, saat kejadian korban tidak membawa identitas kependudukan. Sehingga, saat ini masih dalam tahap penyelidikan.
"Setelah beberapa menit, korban akhirnya berhasil diambil dari bodi ban kendaraan. Dan jenazah langsung dibawa ke rumah sakit terdekat," terangnya.
Atas kejadian tersebut, dirinya mengimbau kepada masyarakat khsususnya para orang tua untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak ikut dalam pergaulan anak punk.
"Kepada orang tua kami imbau untuk awasi anak-anaknya lebih ketat lagi. Jangan sampai anak-anaknya ikut dalam rombongan anak punk, sehingga kejadian seperti ini tidak terulang lagi," pungkasnya. (ded)