Tujuh wakil Indonesia di All England 2021 dipaksa mundur dari Birmingham Arena dan tidak dapat melanjutkan keikutsertaannya di turnamen paling bergengsi itu. Padahal, hingga keputusan itu disampaikan ke Tim Indonesia, Rabu (17/3) waktu setempat, sudah ada empat wakil yang memastikan diri lolos ke babak 16 besar.
Seperti yang dikutip dari akun Twitter @BADMINTON INDONESIA, penarikan para pebulu tangkis Tanah Air itu, dikarenakan saat terbang dari Istanbul ke Birmingham, Sabtu (13/3) lalu, terdapat penumpang yang terindikasi positif Covid-19. Namun, Manajer Tim Indonesia, Ricky Soebagdja mengatakan tidak diberitahu siapa orangnya, berapa orang, dan dari mana asal orang tersebut.
"Tadi setelah partai Hendra/Ahsan, kami diberitahu tentang hal itu. Sesuai dengan peraturan Pemerintah Inggris, kami diharuskan untuk melakukan isolasi mandiri selama 10 hari," ungkapnya seperti yang disampaikannya melalui YouTube Badminton Indonesia.
Ditambahkan Ricky, keputusan ini jelas sangat mengecewakan dan merugikan pemain-pemain Indonesia. Apalagi hingga keputusan itu dikeluarkan, ganda putra Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, Jonatan Christie, Hendra Setiawan/Mohamad Ahsan, dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu sudah memastikan lolos ke perdelapan final.
"Tim berkoordinasi dengan KBRI dan memang regulasi dari Pemerintah Inggris sangat ketat terkait Covid-19. Padahal, semua atlet sudah siap karena sejak kedatangan ke Birmingham sudah dites dan hasilnya negatif," tambah Ricky.
Ricky menjelaskan sesuai dengan regulasi Pemerintah Inggris, jika berada pada satu pesawat yang sama dengan yang positif Covid-19 harus isolasi diri 10 hari. Sehingga, papar Ricky, Tim Indonesia dipaksa mundur dan melakukan isolasi di hotel sampai 23 Maret mendatang, terhitung 10 hari sejak kedatangan ke Birmingham, Sabtu (13/3) lalu.
"Baik BWF maupun panitia All England sendiri pun tidak bisa berbuat apa-apa, karena hal ini sudah menjadi regulasi Pemerintah Inggris," jelas mantan pasangan Rexy Mainaky.
Meski begitu dapat dipastikan, keadaan seluruh tim Indonesia yang berada di Birmingham dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. "Ini merupakan kejadian luar biasa menyakitkan dan mengecewakan bagi kami semua," tutup Ricky.
Sebelum keputusan Tim Indonesia harus menarik diri dari All England 2021, masih tersisa tiga wakil yang dijadwalkan akan turun berlaga di hari pertama itu. Antara lain Anhony Sinisuka Ginting, Praveen Jordan/Melati Daeva, dan Fajar Alfian/Rian Ardianto. (*/zul)