Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pemalang sudah menunjuk dan mempersiapkan 25 SD dan 27 SMP untuk memulai pelaksanaan KBM tatap muka.
Kabid Pendidikan Dasar Dindikbud Pemalang, Ani Khasanah mengatakan, rencananya siswa di sekolah itu akan mulai berangkat pada 17 Maret, sesuai jadwal terbaru yang telah dibuat. Namun untuk kepastiannya masih menunggu ijin dari pemerintah daerah.
"Sekolah-sekolah itu sudah siap mengadakan KBM tatap muka, tapi kami masih menunggu izin dari Pemda," kata Ani Khasanah saat dihubungi radartegal.com.
Dia menjelaskan, sekolah itu dipersiapkan untuk mengawali KBM tatap muka dengan pertimbangan penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut relatif rendah.
Kemudian sesuai surat keputusan bersama atau SKB 4 menteri, sekolah bisa menerapkan pembelajaran tatap muka apabila ada ijin dari orangtua murid, prasarana sekolah mendukung, dan mengantongi ijin dari pemerintah daerah.
Untuk prasarana di sekolah yang ditunjuk, kata Ani, sejauh ini sudah lengkap untuk menerapkan protokol kesehatan. Dari persediaan alat ukur suhu badan, tempat cuci tangan, hand sanitizer, ketersediaan masker untuk siswa, bahkan juga sudah melakukan sosialisasi ke wali murid.
"Sampai saat ini persiapan no 1 (ijin ortu) dan 2 (sarpras) sudah semua, tinggal nunggu no 3 ( ijin pemda)," pungkasnya melalui keterangan tertulis. (sul/zul)