Pemkab Tegal akan memperbaiki rumah warga yang terkena bencana di wilayah Kecamatan Warureja. Penanganan bencana ini akan difokuskan di empat desa meliputi Desa Banjarturi, Kendayakan, Sukorejo dan Banjaragung.
Ketua Tim Rehabilitasi Rumah Terdampak Bencana Abdul Basit, Jumat (19/2) mengatakan, hasil rapat koordinasi terkait penanganan bencana dihadiri BPPD, Baznas, Perkimtaru dan Dinsos dipimpin oleh Asisten Bidang Administrasi Pemerintahan Dadang Darusman.
Untuk sementara, data yang
masuk ajuan ada 162 rumah. Tapi supaya data tersebut valid, tim langsung melakukan survei ke lapangan.
"Kami sudah survei ke lapangan guna mencocokkan data tersebut. Sehingga bantuan yang diberikan bisa tepat sasaran," katanya.
Dari hasil laporan dan survei lokasi, tambah Abdul Basit, sedikitnya ada 26 rumah yang mengalami rusak berat akibat bencana banjir di wilayah Kecamatan Warureja beberapa bulan lalu. Meliputi di Desa Banjarturi, Kendayakan, Sukoreja dan Banjaragung. Ke empat desa tersebut sudah disurvei oleh tim, tinggal menunggu pelaksanaannya.
"Hasil survei akan kami laporkan terlebih dahulu bersama tim. Baru kita akan melakukan tindak lanjut dari survei," tambahnya.
Secara keseluruhan, lanjut Abdul Basit, Dinas Sosial droping nasi bungkus sebanyak 200 paket di Desa Mejasem Kecamatan Kramat. Juga bantuan paket sembako 8 paket di Desa Pegirikan Kecamatan Talang serta bantuan 14 paket sembako untuk korban puting beliung di Desa Buniwah Kecamatan Bojong. Bantuan 17 paket sembako di Desa Bojong dan beberapa desa yang terkena bencana. (guh/ima)