Sedang Masak lalu Kebelet, Ibu-ibu Hilang Diduga Diterkam Buaya

Rabu 27-01-2021,06:20 WIB

Seorang ibu rumah tangga (IRT) di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) ditemukan warga meregang nyawa, setelah diserang buaya, Senin (25/1) kemarin.

Korban bernama Sugiarti (43), warga SK 8 RT 17 Dusun Keman Desa Catur Rahayu Kecamatan Dendang. Pada pukul 06.00 WIB pagi sempat hilang tanpa jejak, ketika hendak pergi ke sungai untuk buang air besar.

Karena korban tak kunjung pulang, pihak keluarga memutuskan untuk menyusulnya ke sungai. Namun bukannya menemukan korban, malah keluarga hanya menemukan sendal dan lampu senter miliknya.

"Kejadiannya berawal saat korban sedang memasak di rumah dan ingin buang air besar di sungai. Tapi sudah beberapa jam, suaminya mencium bau masakan yang gosong, dan kemudian mencari korban," kata Dadun, salah seorang yang juga ikut melakukan pencarian terhadap korban.

Dibantu oleh warga dan petugas dari BPBD Kabupaten Tanjabtim, pencarian terhadap korban dengan menyisir sungai, baik itu menggunakan kendaraan air maupun langsung terjun ke sungai.

"Setelah beberapa jam, akhirnya korban berhasil ditemukan sekisar pukul 12.15 WIB siang 3 Km dari lokasi tempat korban hilang," ungkapnya.

Penyelamatan korban berlangsung dramatis, posisi korban masih di mulut buaya dengan kondisi sudah tak bernyawa. Petugas dibantu dengan warga melakukan penyelamatan korban dengan menggunakan alat setrum, sehingga gigitan buaya bisa terlepas.

"Penemuan korban berawal dari kecurigaan kami saat melihat gelembung-gelembung air di sungai, dan kami meminta izin untuk kepada pihak yang berwajib untuk menggunakan alat setrum," terangnya.

Menurutnya, ada dua ekor buaya di lokasi, tapi hanya satu buaya yang menggigit tubuh korban. Mungkin korban mau dibawanya keluar kanal arah sungai besar.

"Mungkin kalau ukuran buaya itu lebih dari tiga meter. Ada sekitar dua ekor buaya waktu itu, satu yang gigit ibu Sugiarti," sebutnya.

"Di daerah ini memang rawan terjadinya serangan buaya terhitung beberapa tahun terakhir. Sudah Lima orang yang menjadi korban, Dua diantaranya meninggal dunia," tambahnya.

Sementara, Camat Dendang, Amiruddin ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Saat ini jenazah korban telah dibawa ke rumah duka, dan akan dikebumikan langsung oleh pihak keluarga di desa setempat

"Ya benar. Hilangnya jam 6 pagi, ketemunya siang (kemarin, red). Korban sudah dibawa ke rumah duka," singkatnya. (lan/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait