Diduga kepergok saat hendak mencuri, seseorang yang mengenakan penutup wajah nekat menganiaya penghuni rumah, Senin (28/12) dinihari WIB. Akibatnya penghuni rumah, Mursyida Dwi Hartati (59), warga Desa Mejasem Barat Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Saat ditemui, korban menceritakan, peristiwa bermula saat dia tengah tertidur di dalam kamarnya. Saat malam-malam terjaga, dia tiba-tiba melihat bayangan seseorang tengah berada di dalam kamarnya.
Saat itu, kata Mursida, dia langsung diserang pelaku menggunakan sebatang kayu. Pukulan pelaku yang mengenai kepala korban, menimbulkan luka dan mengucurkan berdarah.
Mursyida mengaku tidak bisa melihat wajah pelaku, karena panik dan gelap. Dia menduga lampu sengaja dimatikan oleh pelaku.
"Saat itu, saya tak bisa apa-apa. Begitu orangnya pergi, baru saya berteriak maling-maling, begitu," ceritanya.
Teriakannya itupun didengar anaknya, Ika Kusumaningtyas (35), yang langsung berlari ke kamar korban. Dia mendapati pintu kamar ibunya dalam posisi tertutup.
"Saat pintu dibuka, pelaku langsung kabur. Bahkan saya sempat didorong oleh pelaku sampai nyaris terjatuh. Sudah coba mengejar, tetapi pelaku sudah kabur melompati pagar depan," ujarnya lagi.
Menurut Ika, pelaku hanya satu orang, namun dia pun tidak bisa mengenalinya. Karena, mukanya tertutup kain penutup wajah.
"Saya memang tidak bisa lihat karena tertutup kain. Kalau ciri-cirinya tubuhnya agak besar dan tegap," tandasnya.
Sementara korban baru sadar kepalanya terluka, setelah merasakan ada darah yang mengucur ke wajahnya. Korban selanjutnya dilarikan ke RS Mitra Siaga untuk mendapatkan pertolongan.
Korban harus mendapatkan tiga jahitan di kepalanya, akibat hantaman kayu. Beruntung luka yang dialami korban tidak terlalu parah, sehingga korban hanya menjalani rawat jalan. (muj/zul)