Banyak Dokter Terinfeksi, Satgas Bentuk Tim Khusus

Kamis 24-12-2020,09:00 WIB

Satgas Penanganan COVID-19 membentuk tim khusus. Mereka terdiri dari gabungan para pakar, penggiat profesi kedokteran maupun bidang relawan kesehatan.

Tim ini akan memonitoring dokter yang terinfeksi COVID-19.

"Tim tersebut bertugas Untuk memonitoring kualitas penanganan dokter yang terinfeksi Covid-19. Termasuk hal pendukung yang dilakukan dalam proses perawatan," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito, di Jakarta, Rabu (23/12).

Satgas, lanjutnya, mengapresiasi para dokter, perawat, petugas rumah sakit, petugas laboratorium, petugas klinik serta para tenaga kesehatan yang turun langsung dalam menangani pandemi.

"Banyak tenaga kesehatan yang tidak pernah libur demi memastikan keselamatan masyarakat. Karena itu, mari kita hargai kerja keras tenaga kesehatan. Yakni berkomitmen bekerja sama meringankan beban mereka. Caranya adaah disiplin 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak)," ucap Wiku.

Menurutnya, masyarakat yang tidak patuh disiplin protokol kesehatan akan menambah beban tenaga kesehatan. Penerapan 3M bertujuan untuk menekan angka kasus aktif. "Satgas meminta tetap patuhi dan laksanakan protokol kesehatan. Tidak boleh lengah. Apabila melanggar, tentu ada sanksi," pungkasnya. (rh/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait