Begum menuturkan, Human Rights Watch telah mendokumentasikan sejumlah majikan yang memaksa pekerja rumah tangga untuk bekerja dengan jam kerja yang panjang tanpa mendapatkan istirahat atau libur, tak membayar upah, atau mengurung mereka di dalam rumah. Sejumlah pekerja rumah tangga bahkan pernah mengalami kekerasan seksual dan fisik, tambahnya.
"Di sana juga terdapat ratusan ribu pekerja migran tanpa dokumen di Arab Saudi, dan pihak berwenang belum mengatakan apakah mereka mengizinkan pekerja semacam itu. Banyak dari mereka tanpa dokumen bukan karena kesalahan mereka sendiri, untuk dapat mengatur status mereka, termasuk menemukan majikan yang baru," pungkasnya. (der/zul/fin)