Suara dentuman yang cukup keras terdengar bergema di sekitar Desa Dawuhan dan Sridadi Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes, Rabu (28/9) malam. Selain dentuman, Warga juga merasakan getaran yang cukup kuat.
Informasi yang berhasil dihimpun radartegal.com menyebutkan, suara itu terpusat di Hutan Alur Sahat. Dugaan sementara, suara dentuman dan getaran bersumber dari tebing di dekat Dukuh Igorgowok Desa Dawuhan.
"Lokasinya masih di sekitar perbukitan, belum masuk ke areal Gunung Slamet," kata salah seorang petugas PMI Kabupaten Brebes, Bagus.
Menurut Bagus, peristiwa tersebut diduga akibat hujan dengan intensitas yang sangat tinggi. Sehingga menyebabkan tanah longsor.
"Ini merupakan titik longsoran baru. Sehinga kita perlu waspada dan memberikan peringatan dini kepada masyarakat," tandasnya.
Menurut Bagus, kejadian terakhir pada awal 2019 lalu. Satu minggu setelah longsor terjadi, banjir lumpur menerjang dan memutus akses jalan utama dari Pringanamba ke Dukuh Suruhsunda dan Guci Kidul.
"Di bawah titik longsor memang tidak ada pemukiman atau pun sawah. Jaraknya sekitar dua kilometer. Tapi sepanjang aliran sungai kecil di bawahnya terdapat pertambangan pasir dan batu warga," ujarnya. (muj/zul)