Meningkatnya kasus positif Covid-19 membuat ruangan isolasi di RSUD Kardinah hampir penuh. Karenanya, pihak rumah sakit menyiapkan tambahan jika sewaktu-sewaktu diperlukan.
Plt Direktur RSUD Kardinah Kota Tegal dr Heri Susanto mengatakan, dari 30 kamar isolasi saat ini sudah terisi 23 ruang, sehingga hanya tersisa 7. Namun, pihaknya sudah menyiapkan 10 ruangan cadangan untuk mengantisipasi jika melebihi kapasitas.
"Jika terjadi lonjakan, kita sudah siapkan baik sarpras maupun SDM. Termasuk kemungkinan penambahan ruang isolasi lagi," katanya.
Selain itu, kata Heri, pihaknya juga mendirikan posko triage (baca triase) IGD. Itu merupakan bagian dalam proses penentuan atau seleksi pasien yang diprioritaskan untuk mendapat penanganan terlebih dahulu.
"Fungsinya untuk transit pasien, jadi misal pasien datang kita lakukan pemeriksaan awal. Seperti suhu tubuh, sedikit wawancara, dan lainnya. Jika panas, maka akan dibawa ke posko," ujarnya.
Di posko itu akan dilakukan pemeriksaan mendalam atau lebih teliti kepada pasien. Baik untuk pemeriksaan laboratorium, rontgen, hingga rapid test. Setelah diketahui mengarah ke pasien suspek Covid-19, selanjutnya akan dibawa ke ruang isolasi khusus Covid-19.
"Posko Triase IGD itu akan sangat dibutuhkan jika terjadi lonjakan pasien datang apalagi dalam waktu bersamaan. (muj/ima)