Selain menjadi elemen penting dalam pertahanan negara, peran TNI sangat dibutuhkan untuk membereskan persoalan, terutama melawan Covid-19.
Hal ini seperti disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai mengikuti upacara HUT TNi ke-75 di Aula Makodam Diponergoro, Senin (5/10).
"Tentu saja hari ini TNI sangat dibutuhkan perannya, terutama dalam hal melawan Covid-19," ujar Ganjar Pranowo.
Menurutnya, sesuai arahan Presiden Joko Widodo dalam sambutannya, agar semuanya menyesuaikan. Mulai dari teknik pertahanan, kecanggihan dan penguasaan teknologi, analisis yang matang serta strategi tempur untuk dapat diaplikasikan melawan Covid-19.
"Untuk bisa bersama-sama kita kerja sama melawan Covid-19. Baik TNI, Kejaksaan, Polri, pemerintah dan masyarakat, berperan untuk sosial dan kesehatan. Musti kita bersama-sama bereskan persoalan," lanjutnya.
Sementara, Panglima Komandan Daerah Militer (Pangdam) IV Diponegoro Meyjen TNI Bakti Agus Fadjari menuturkan, sesuai tema HUT TNI ke-75 Sinergi untuk Negeri, pihaknya mengajak semua elemen untuk bersinergi dalam menyelesaikan persoalan.
"Untuk menghadapi situasi nasional kaitannya dengan pembangunan, pandemi dan hajat pilkada, sangat tepat kita harus bersinergi TNI, Polri dan komponen masyarakat dalam menyelesaikan persoalan," tutur dia.
Ia menambahkan, untuk saat ini sedang berlangsung Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD). Kegiatan tersebut mampu menggerakkan pembangunan di desa-desa.
"Iya, TMMD sedang berjalan, itu bisa menggerakkan pembangunan di desa-desa. Diharapkan setelah TMMD akan ada kegiatan yang bersifat karya bakti," tandasnya. (*/ima)