Sejumlah prajurit Batalyon Infanteri (Yonif) 407/Padma Kusuma (PK) mendatangi pasar tradisional di wilayah Kecamatan Adiwerna dan Slawi. Di pasar itu, mereka membagikan masker kepada para pedagang dan pengunjung pasar guna mencegah klaster baru.
Kakorum Satgas Pamtas Yonif 407/PK Kapten Inf Luis Timor Riyanto, Sabtu (12/9) mengatakan, prajurit 407 membagikan masker di Pasar Banjaran Adiwerna dan Pasar Trayeman Slawi. Pembagian masker ini dilakukan secara gratis. Tujuannya, untuk mencegah penularan Covid-19 di Kabupaten Tegal.
"Sejauh ini, pasien positif virus corona semakin bertambah. Bahkan, transmisi lokal juga sudah mulai terjadi," katanya.
Kegiatan ini, tambah Kapten Inf Luis Timor Riyanto, untuk menindaklanjuti perintah dari komando atas. Prinsipnya, untuk mempercepat penanganan Covid-19.
Selain membagikan masker, para prajurit yang bermarkas di Desa Ujungrusi Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal itu juga memberikan edukasi kepada warga ihwal pencegahan Covid-19.
"Diharapkan, masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan. Memakai masker, cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak," tambahnya.
Pemakaian masker harus diterapkan, lanjut Kapten Inf Luis Timor Riyanto, karena nantinya warga yang tidak pakai masker saat berada di luar rumah akan dikenai sanksi denda Rp10 ribu sampai Rp50 ribu.
Hal itu mendasari pada perbup dan Instruksi Presiden.
Salah satu pengunjung Pasar Banjaran, Triyanto (33), mengaku senang mendapat sumbangan masker secara gratis. Dia bahkan mengapresiasi langkah prajurit Yonif 407/PK yang telah berupaya mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tegal.
Dirinya tak menampik, lingkungan pasar memang rawan dengan penyebaran virus corona. Untuk itu, masyarakat harus waspada dan selalu menerapkan protokol kesehatan.
"Semoga kegiatan ini dilakukan rutin agar penyebaran Covid-19 dapat dicegah," tandasnya. (guh/ima)