Seorang warga yang berprofesi sebagai sopir bajaj di Jakarta dinyatakan positif Covid-19. Pasien laki-laki berusia 66 tahun ini berinisial B merupakan warga Desa Bogares Kidul Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal.
Juru Bicara Covid-19 Pemkab Tegal dr Joko Wantoro, Kamis (23/7) mengatakan, semula pasien datang dari Jakarta ke kampung halamannya pada Minggu (12/7). Kemudian pada Selasa (14/7), pasien mengeluh sakit dan demam. Pasien langsung dibawa ke rumah sakit dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan diswab. Swab sudah keluar pada hari Sabtu 18 Juli dan hasilnya positif Covid-19.
"Pasien sekarang dirawat di RSUD dr Soeselo Slawi," katanya.
Dengan adanya kasus itu, tambah Joko Wantoro, maka jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Tegal menjadi 44 orang. Kasus virus ini semuanya datang dari luar. Mayoritas dari kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Semarang dan kota lainnya.
Meski begitu, status Kabupaten Tegal tetap waspada. Diharapkan masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan. "Kemarin juga ada pasien Covid-19 yang sudah dipulangkan. Ada tiga orang. Mereka sudah sembuh," tambahnya.
Ada beberapa pasien Covid-19 di Kabupaten Tegal, lanjut Joko Wantoro, yang tidak dirawat di rumah sakit. Mereka melakukan isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan ketat dari tim gugus tugas setempat.
Pasien yang dirawat di rumah di antaranya pasangan suami-istri, warga Desa Gembong Kulon Kecamatan Talang. Melihat kondisi seperti ini, diharapkan masyarakat untuk selalu waspada dan mematuhi protokol kesehatan. (guh/ima)
Artikel sudah direvisi dengan perubahan judul sesuai permintaan dari nara sumber, karena adanya perkembangan informasi