8 Kuliner Tradisional Cirebon yang Wajib Dicoba, dari Nasi Jamblang hingga Empal Gentong
Daftar 8 cita rasa khas kuliner tradisional Cirebon seperti Nasi Jamblang, Empal Gentong, hingga Tahu Gejrot.-(ISTIMEWA/radartegal.com)-
Radartegal.com - Cirebon dikenal sebagai salah satu kota pesisir di Jawa Barat yang menyimpan kekayaan budaya, sejarah, dan cita rasa kuliner yang khas.
Kota yang sering disebut “Kota Udang” ini bukan hanya menarik karena keindahan bangunan bersejarahnya seperti Keraton Kasepuhan dan Masjid Agung Sang Cipta Rasa, tetapi juga karena kuliner tradisionalnya yang memanjakan lidah.
Dari Nasi Jamblang yang legendaris hingga Empal Gentong yang gurih, Cirebon adalah surga bagi pecinta makanan tradisional Indonesia.
Berikut delapan kuliner tradisional khas Cirebon yang wajib kamu coba saat berkunjung ke kota ini. Simak daftarnya di artikel berikut ini.
BACA JUGA: 7 Kuliner Otentik Jawa Tengah: Sejarah, Resep, dan Tempat Terbaik Mencobanya
BACA JUGA: Lontong Balap Surabaya, Kuliner Legendaris yang Sudah Ada Sejak Zaman Belanda
Pilihan kuliner tradisional Cirebon
1. Nasi Jamblang
Nasi Jamblang merupakan ikon kuliner Cirebon yang sudah ada sejak masa kolonial Belanda. Ciri khasnya terletak pada nasi yang dibungkus daun jati, memberikan aroma khas yang menggugah selera.
Menu pendampingnya beragam, mulai dari sambal goreng, cumi hitam, tempe goreng, tahu, sate kentang, hingga pepes ikan.
Keunikan Nasi Jamblang bukan hanya pada rasanya, tetapi juga pada cara penyajiannya yang prasmanan, memungkinkan pengunjung memilih lauk sesuai selera.
Salah satu tempat legendaris yang terkenal adalah Nasi Jamblang Mang Dul di Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo.
BACA JUGA: 9 Tempat Kuliner Halal di Bandung yang Nyaman untuk Keluarga dan Anak-anak
BACA JUGA: 13 Kuliner Kaki Lima Semarang yang Legendaris Murah, Enak, dan Wajib Dicoba Wisatawan
2. Empal Gentong
Empal Gentong adalah hidangan khas Cirebon yang menyerupai gulai, dimasak menggunakan kayu bakar di dalam gentong tanah liat, sehingga aromanya sangat khas. Kuahnya yang gurih berpadu dengan potongan daging sapi atau jerohan, disajikan bersama lontong atau nasi putih.
Biasanya ditaburi daun kucai dan sambal kering untuk menambah cita rasa. Salah satu tempat paling terkenal untuk menikmatinya adalah Empal Gentong H. Apud di Jalan Ir. H. Juanda, yang sudah melegenda sejak puluhan tahun.
3. Tahu Gejrot
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



