7 Wisata Sejarah di Magelang selain Borobudur yang Masih Hidden Gem!

radartegal.com - Magelang seringkali identik dengan Candi Borobudur yang mendunia. Namun, sebenarnya ada banyak pilihan wisata sejarah di Magelang selain Borobudur yang tak kalah menarik. Kota ini adalah harta karun bagi para pencinta cerita masa lalu.

Anda pasti sudah familiar dengan kemegahan Candi Borobudur. Tapi, tahukah Anda bahwa petualangan wisata sejarah di Magelang selain Borobudur bisa membawa Anda ke situs-situs yang lebih tenang dan penuh makna? Mari kita jelajahi sisi lain kota ini.

Bagi para traveler sejati, menjelajahi berbagai destinasi wisata sejarah di Magelang selain Borobudur adalah sebuah keharusan. Dari candi yang tersembunyi di bukit hingga museum yang menyimpan semangat perjuangan, pengalaman ini akan memperkaya wawasan Anda.

Artikel ini akan memandu Anda untuk menemukan pesona tersembunyi dari rangkaian wisata sejarah di Magelang selain Borobudur. Siap-siap untuk terpesona dengan warisan budaya yang selama ini mungkin luput dari perhatian.

BACA JUGA: 4 Spot Foto dari Ketinggian di Magelang Tanpa Hiking, View Mahal

BACA JUGA: 8 Wisata Murah di Magelang yang Lebih Indah dari Borobudur 2025

Wisata sejarah di Magelang selain Borobudur

Berikut adalah tujuh rekomendasi destinasi yang menawarkan cerita dan keunikan sejarahnya masing-masing, dirangkum dari berbagai sumber.

1. Candi Selogriyo: Candi di Atas Awan

Merupakan peninggalan Hindu dari Wangsa Sanjaya abad ke-8, candi ini menawarkan pengalaman petualangan yang unik. Lokasinya yang berada di puncak bukit pada ketinggian sekitar 700 mdpl menghadirkan pemandangan spektakuler berupa hamparan persawahan dan perbukitan. Perjalanan menuju puncak dengan berjalan kaki akan terbayar lunas dengan keindahan yang disajikan.

Lokasi & Akses: Desa Kembanglimus, Windusari. Membutuhkan sedikit usaha untuk mendaki.

Harga Tiket (Estimasi): Sekitar Rp 10.000.

2. Museum Diponegoro: Saksi Bisu Pengkhianatan

Museum ini menyimpan momen sangat penting dalam sejarah Indonesia, yaitu penangkapan Pangeran Diponegoro oleh Belanda pada tahun 1830, yang menandai akhir Perang Jawa.

Dilansir dari Situs Resmi Kabupaten Magelang, di sini Anda dapat melihat berbagai benda peninggalan sang pangeran, seperti jubah, cangkir, dan barang-barang pribadi lainnya yang membuat sejarah terasa begitu dekat.

Lokasi & Akses: Jalan Diponegoro Nomor 1, Kota Magelang. Sangat mudah diakses.

Harga Tiket (Estimasi): Sekitar Rp 3.000 - Rp 5.000.

BACA JUGA: 4 Spot City Light Terbaik di Magelang yang Mengesankan

BACA JUGA: 7 Wisata Alam Hits di Magelang yang Selalu Dituju Wisatawan Domestik

3. Candi Pawon: Kuil Penghubung yang Misterius

Candi Buddha ini terletak persis di jalur yang menghubungkan Candi Mendut dan Borobudur. Fungsinya masih diperdebatkan, diduga kuat sebagai tempat pemurnian diri sebelum memasuki Borobudur atau tempat penyimpanan abu raja. Keindahan Candi Pawon terletak pada reliefnya yang halus, termasuk ukiran pohon Kalpataru (pohon kehidupan) yang memesona.

Lokasi & Akses: Dusun Brojonalan, Wanurejo, Kecamatan Borobudur. Mudah dijangkau.

Harga Tiket (Estimasi): Sekitar Rp 5.000 - Rp 10.000 (sering jadi paket dengan Candi Mendut).

4. Candi Umbul: Pemandian Raja-Raja Zaman Dulu

Situs ini menawarkan pengalaman berbeda karena merupakan pemandian air panas alami peninggalan Dinasti Syailendra. Dilansir dari artikel LensaBanyuwangi, tempat ini konon digunakan untuk mandi keluarga kerajaan.

Anda bisa melihat struktur candi kuno yang reruntuhannya masih terlihat, sambil menikmati hangatnya kolam air panas yang masih berfungsi hingga kini.

Lokasi & Akses: Desa Karturejo, Grabag.

Harga Tiket (Estimasi): Sekitar Rp 5.000 - Rp 15.000.

BACA JUGA: 3 Air Terjun di Magelang yang Tidak Terlalu Tinggi, Aksesnya Mudah dan Ramah Keluarga

BACA JUGA: 5 Makanan Legendaris Khas Magelang yang Paling Populer di Kalangan Wisatawan

5. Museum Karmawibhangga: Kunci Rahasia Borobudur

Berada di dalam Kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, museum ini adalah gerbang untuk memahami filosofi mendalam di balik Candi Borobudur.

Dilansir dari Situs Resmi Taman Wisata Candi, museum ini mengungkap relief Karmawibhangga yang menggambarkan hukum sebab-akibat (karma) dan memamerkan ribuan batu asli sisa restorasi Borobudur.

Lokasi & Akses: Di dalam kawasan Taman Wisata Candi Borobudur.

Harga Tiket (Estimasi): Gratis (sudah termasuk dalam tiket masuk Borobudur).

6. Museum Jenderal Sudirman: Menelusuri Jejak Sang Panglima Besar

Tempat ini adalah surga bagi penggemar sejarah militer Indonesia. Dilansir dari artikel Trip.com, museum ini didedikasikan untuk menghormati perjuangan Jenderal Sudirman.

Anda dapat melihat berbagai koleksi pribadi, foto, dan senjata yang digunakan oleh sang jenderal selama masa perang gerilyanya.

Lokasi & Akses: Jalan Ade Irma Suryani Nomor C7, Kecamatan Magelang Utara.

Harga Tiket (Estimasi): Sekitar Rp 2.500 - Rp 5.000.

BACA JUGA: 5 Tempat Wisata Hits di Magelang Favorit Wisatawan Sepanjang Waktu

BACA JUGA: Instagramable Banget, Ini 11 Wisata Baru di Magelang 2025 Dekat Borobudur yang Lagi Viral

7. Candi Mendut: Candi Tertua yang Sakral

Candi Buddha ini justru lebih tua dari Borobudur, diperkirakan dibangun pada 824 Masehi oleh Dinasti Syailendra. Candi Mendut memiliki nilai spiritual yang tinggi dan menjadi titik awal ritual keagamaan.

Di dalam bilik utamanya, terdapat tiga arca Buddha berukuran besar dan megah, termasuk Arca Buddha Sakyamuni, yang menciptakan atmosfer hening dan khidmat.

Lokasi & Akses: Desa Mendut, Mungkid. Hanya sekitar 3 km dari Borobudur.

Harga Tiket (Estimasi): Sekitar Rp 10.000 - Rp 25.000.

Penutup

Dengan menjelajahi destinasi-destinasi menawan ini, Anda tidak hanya sekadar berwisata, tetapi juga menjadi bagian dari upaya melestarikan warisan budaya. Pengalaman wisata sejarah di Magelang selain Borobudur ini akan memberikan memori yang dalam dan cerita yang berbeda untuk dibawa pulang.

Sumber: