Tim Safety Riding Astra Motor Jateng Beri Tips Cari Aman Berkendara Saat Hujan

SEMARANG, radartegal.com – Iklim saat ini sedang tidak menentu, untuk mengantisipasi hal tersebut tim safety riding Astra Motor Jateng mengungkapkan bahaya yang mengancam bagi pengendara motor ditengah iklim yang tidak menentu.

Menurut Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng Oke Desiyanto ada baiknya pengendara motor mengetahui berbagai ancaman di jalanan sehingga bisa mengantisipasi dan berhati–hati dalam berkendara terutama saat iklim tidak menentu.

“Kita tidak bisa mengontrol kapan hujan turun. Saat berkendara, kita tidak bisa sepenuhnya mengontrol kondisi jalan. Namun, kita bisa mengendalikan bagaimana bereaksi terhadapnya. Jangan biarkan hujan yang tak terduga menjadi bencana,” kata Oke.

Seperti diketahui, bulan Agustus yang dikenal sebagai puncak musim kemarau tapi kenyataannya masih turuh hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dibeberapa kesempatan.

BACA JUGA: Pengetahuan Safety Riding Perlu Ditanamkan Sejak Dini, Astra Motor Jateng Ungkap Sebabnya

BACA JUGA: SMKN 1 Bulakamba Brebes Raih Prestasi di Safety Riding Camp 2025

Berikut ini adalah ringkasan hal – hal bahaya yang mengancam bagi pengendara motor ditengah iklim yang tidak menentu menurut tim safety riding Astra Motor Jateng.

1. Jebakan "Lapisan Licin" yang Membahayakan

Saat hujan pertama kali turun setelah masa kering yang panjang, jalanan tidak hanya basah, tetapi juga menjadi sangat licin karena debu, kotoran, dan sisa oli yang menumpuk di permukaan aspal bercampur dengan air hujan.

Campuran ini membentuk seperti lapisan lumpur yang bisa jadi sangat berbahaya. Mirip ketika berjalan di lantai keramik yang baru saja disiram air sabun. Terasa sangat licin dan membuat mudah terpeleset.

Ban motor kehilangan daya cengkeram secara drastis, sehingga risiko tergelincir, terutama saat bermanuver, berbelok, atau mengerem, meningkat berkali-kali lipat.

BACA JUGA: Safety Riding Short Movie Contest 2025 Digelar, Yayasan AHM Tantang Anak Muda Lakukan Ini

BACA JUGA: INGAT! 3 Zona Terlarang Menyalip saat Berkendara Diungkap Tim Safety Riding Astra Motor Jateng

2. Jarak Pandang Terbatas

Hujan lebat mengurangi jarak pandang secara signifikan. Air yang membasahi kaca helm, cipratan dari kendaraan lain, dan tirai hujan itu sendiri membuat kita sulit melihat dengan jelas. 

3. Efektivitas Pengereman Menurun

Pengereman di jalan basah memerlukan jarak yang lebih panjang. Jika terlalu kuat mudah tergelincir. Rem cakram yang basah membutuhkan waktu lebih lama untuk mengering dan berfungsi optimal. 

4. Genangan Air (Hydroplaning)

Sumber: