Bantuan untuk Warga Kurang Mampu di Brebes Mulai Berdatangan

BREBES, radartegal.com - Bantuan untuk warga kurang mampu Usup (45) warga Desa Luwungbata, Kecamatan Tanjung terus berdatangan. Kali ini, bantuan diterima oleh Usup dari perwakilan Kementerian Sosial (Kemensos), Jumat 8 Februari 2025 malam.

Sekertaris Desa (Sekdes) Luwungbata Duniksan menyampikan, Jumat malam perwakilan dari Kemensos menghubungi pihaknya dalam rangka memberikan bantuan untuk Usup. 

"Pemberian bantuan ini berupa sembako dan makanan lainnya buat kelurga bapak Usup," ungkapnya.

Dia menerangkan, pemerintah bakal memfasilitasi pemindahan rumah miliknya yang berdiri di tanah saudaranya ke lahan pekarangan yang ada di samping rumah orang tuanya yang masih satu Rukun Tetangga (RT).

BACA JUGA: Warga Kurang Mampu di Bantaran Sungai Terima Bantuan Paket Sembako

BACA JUGA: Ribuan Paket PAH ASUH Dibagikan ke Warga Kurang Mampu

"Kalau sekarang Pak Usup tinggalnya di atas tanah milik saudaranya. Nah, pemerintah akan memfasilitasi untuk dibongkar, kemudian bangunan rumahnya akan dibangun di tamah milik orang tuanya," jelasnya.

Sedangkan untuk bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang sempat tidak kelur karena anaknya putus sekolah, kata Duniksan, pihaknya telah berkordinasi dengan pemerintah daerah untuk mengusulkan kembali. Apalagi, anaknya sudah kembali bersekolah.

"Selama ini dia sudah mendapatkan bantuan PKH dan lainnya, berhubung anaknya sempat tidak sekolah jadi diputus. Tapi sudah kita sampaikan untuk bisa kembali diusulkan," terangnya.

Warga kurang mampu di Brebes tinggal di rumah ukuran 6x7 meter persegi

Sebelumnya diberitakan, kisah pilu dialami oleh Usup (45) warga Desa Luwungbata, Kecamatan Tanjung. Pria dua orang anak ini tinggal di Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di atas tanah milik saudaranya.

BACA JUGA: Gandeng Perusahaan Swasta, Baznas Gelar Pelatihan untuk Warga Kurang Mampu

BACA JUGA: Berdiri di Atas Tanah Milik Saudara, Bantuan RTLH di Brebes Terkendala Pemilik Sah

Pantauan di lapangan, rumah berukuran 6X7 meter persegi itu memiliki satu buah kamar tidur yang nyambung ke area dapur rumah. Rumah yang berdinding kalsibot tersebut memiliki lantai yang masih dari tanah.

Di ruang tamu, sedikitnya ada dua kursi panjang yang berukuran cukup panjang yang biasanya digunakan untuk duduk menerima tamu. Untuk listrik sendiri, rumah tersebut dialiri listrik dari rumah tetangganya.

Sumber: