Daftar Penjaringan Bacalon Walikota Tegal Pilkada 2024, Ketua PDIP: Prioritaskan RTLH dan Sertifikat Tanah

RADAR TEGAL - Ketua DPC PDI Perjuangan Edy Suripno mendaftarkan diri dalam penjaringan bakal calon (Bacalon) Walikota Tegal Pilkada 2024, Senin 20 Mei 2024 siang. Dalam kesempatan itu, dirinya menegaskan akan memprioritaskan RTLH dan proses pensertifikatan tanah warga.

Kedatangan mantan Ketua DPRD Kota Tegal itu, diiringi ribuan pendukungnya. Bahkan, sebelum sampai ke kantor DPC PDI Perjuangan, mereka melakukan iring-iringan mengelilingi Kota Tegal.

Saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Edy Suripno mengatakan dirinya mendaftarkan diri sebagai bacalon Walikota Tegal atas dorongan dari seluruh jajaran struktural Partai dan masyarakat. Mereka pada kader melihat sudah 6 kali masyarakat memberikan kepercayaan kepada PDI Perjuangan.

"Sehingga, mereka memberikan dorongan agar saya sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan dapat mengambil formulir pendaftaran bacalon Walikota Tegal," katanya.

BACA JUGA: Ikut Penjaringan Bacalon Walikota dan Wakil Walikota Tegal, Anggota DPRD Kota Tegal: Bukan Hanya Hajat Pribadi

Selain itu, juga merupakan representasi kader partai karena sejak kecil dirinya sudah ada di sana. Kemudian sudah hampir 30 tahun berkecimpung di PDI Perjuangan dan sudah 24 kali menjadi anggota DPRD.

Menurut Edy, PDI Perjuangan merupakan partai Politik yang sangat menghargai kadersasi, mengedepankan nilai-nilai ideologi tentu akan mengambil keputusan yang terbaik. Kalau dulu kader PDI Perjuangan masih kecil, namun saat ini sudah mulai menua.

"Sehingga, sudah saatnya mengangkat kadernya sendiri. Kita semua percaya bahwa DPP akan mengambil keputusan yang terbaik," tandasnya. 

Edy menambahkan, sudah 6 kali diberikan kepercayaan oleh masyarakat, sehingga sudah saatnya PDI Perjuangan melayani, melindungi dan mensejahterakan masyarakat. Terutama melalui program RTLH dan percepatan proses pensertifikatan tanah.

BACA JUGA: Buka Penjaringan Bacalon Walikota dan Wakil Walikota Tegal DPC PDI Perjuangan Buka Pintu Koalisi

"Waktu menjadi anggota DPRD saya pernah menyetujui agar Pemkot menghibahkan tanahnya untuk kesejahteraan masyarakat, namun prosesnya mandek. Sehingga, jika saya jadi Walikota maka saya akan proses secepatnya," terangnya.

Ketua Desk Pilkada DPC PDI Perjuangan Kusnendro mengatakan hari ini merupakan waktu terakhir pengambilan formulir. Bertepatan dengan hal itu, Ketua DPC PDI Perjuangan mengambil sekaligus mengembalikan berkas formulir.

"Alhamdulillah, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tegal hari ini bisa mengambil dan mengembalikan formulir pendaftaran. Dengan begitu, total ada 10 bacalon yang mengambil formulir baik Walikota maupun Wakil Walikota," kata Kusnendro.

Kusnendro menambahkan, nantinya akan dilakukan proses verifikasi dan akan diserahkan ke DPP. Sehingga tinggal menunggu rekomendasi dari DPP.

Sumber: