Mengenal Sahabat Rasul yang Paling Jahil dan Lucu! Nu'aiman bin Amr

Menjelang siang hari, Nu'aiman bin Amr bin Rafah merasa lapar dan meminta sepotong roti pada Suwaibith tetapi ditolak mentah-mentah karena Abu Bakar masih sibuk.

"Tunggulah sampai Abu Bakar sampai."

Mendengar hal tersebut, Nu'aiman merasa jengkel dan berniat membalas apa yang dilakukan Suwaibith.

Ia kemudian menghampiri beberapa orang untuk menawarkan seorang budak dengan harga yang murah. Akan tetapi, Nu'aiman menyampaikan bahwa budak yang ia miliki memiliki aib yaitu sering mengaku kalau dirinya orang yang merdeka.

Setelah ada yang berminat membeli budak itu, Nu'aiman pun membawanya ke hadapan Suwaibith. Melihat hal tersebut, Suwaibith merasa terkejut dan berkali-kali mengatakan bahwa ia adalah orang yang merdeka.

Namun, karena sudah dijelaskan sebelumnya, calon pembeli itu berkata, "Tidak usah mengelak, kami sudah paham sifatmu."

Lalu kejadian tersebut diceritakan pada Rasulullah hingga membuatnya tertawa terpingkal-pingkal.

BACA JUGA: Mirip Masjid Nabawi, Ini Sejarah Berdirinya Masjid Agung Jawa Tengah

Kesimpulan

Kisah Nu'aiman bin Amr bin Rafah, sahabat Rasul yang paling jahil dan lucu. Meskipun kadang membuat kesal, dengan keceriaan dan kepolosan menjadi sisi yang berharga dari sosok Nu'aiman.

Rasulullah tetap mencintai Nu'aiman karena sifat jujur, polos, dan penuh kasihnya. Dari kisah-kisah di atas mengajarkan bahwa setiap individu memiliki keunikan dan nilai tersendiri. Semoga bermanfaat. (*)

Sumber: