Perbandingan Mesin Toyota Kijang Innova Baru dan Lama, Berikut Tenaga, Teknologi, dan Efisiensinya

Perbandingan Mesin Toyota Kijang Innova Baru dan Lama, Berikut Tenaga, Teknologi, dan Efisiensinya

Dengan transformasi mesin Toyota Kijang Innova yang signifikan ini, Toyota Kijang Innova generasi terbaru berhasil menegaskan posisinya sebagai pilihan terbaik bagi keluarga Indonesia.--

Tenaga, teknologi, dan efisiensi

Perbedaan utama antara mesin Innova baru dan lama tidak hanya terletak pada angka tenaga dan torsi yang lebih besar pada varian baru. 

Innova terbaru juga mengusung teknologi mesin yang lebih modern, seperti Dual VVT-i dan Variable Valve Timing-Intelligent Electric (VVT-iE) pada mesin bensinnya, serta Variable Nozzle Turbocharger (VNT) pada mesin dieselnya. 

Hal ini tidak hanya meningkatkan performa, tetapi juga efisiensi bahan bakar serta mengurangi emisi gas buang, sesuai dengan kebutuhan pasar yang semakin peduli terhadap lingkungan.

BACA JUGA: 8 Kelemahan Toyota Innova Zenix Gasoline, Salah Satunya Sering Dikeluhkan Boros?

Tips merawat mesin Innova

  • Servis rutin

Jadwalkan untuk melakukan servis rutin sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Pemeliharaan rutin meliputi penggantian oli, filter udara, filter bahan bakar, serta pemeriksaan komponen-komponen penting lainnya. Dengan pemeliharaan yang teratur, mesin Innova Anda akan tetap bekerja dengan baik dan awet.

  • Gunakan bahan bakar berkualitas

Pilihlah bahan bakar yang berkualitas baik dan sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Hindari penggunaan bahan bakar yang murah dan tidak terjamin kualitasnya, karena dapat merusak mesin dan mengurangi performa serta umur mesin.

  • Panaskan mesin sebelum berkendara

Sebelum memulai perjalanan, pastikan mesin telah dipanaskan selama beberapa menit. Pemanasan mesin yang cukup dapat membantu melumasi bagian-bagian mesin yang bergerak dan mengurangi gesekan antar komponen, sehingga memperpanjang umur mesin.

  • Hindari overload dan over-speeding

Jangan membebani mesin Innova dengan beban berlebih atau mengemudikannya dengan kecepatan yang terlalu tinggi secara konstan. Hal ini dapat menyebabkan mesin bekerja di luar batasnya dan mempercepat penurunan kualitas serta umur mesin.

BACA JUGA: 5 Alasan Mengapa Memilih Toyota Kijang Innova Diesel Matic Bekas, Jadi Mobil Keluarga Mewah

  • Perhatikan indikator mesin

Selalu perhatikan indikator suhu mesin dan indikator lainnya pada panel instrumen. Jika terdapat indikasi masalah, segera periksakan ke bengkel terpercaya untuk mencegah kerusakan yang lebih serius.

  • Jaga kondisi sistem pendingin

Pastikan sistem pendingin mesin, seperti radiator dan kipas pendingin, berfungsi dengan baik. Overheating dapat merusak mesin secara serius, oleh karena itu pastikan untuk menjaga sistem pendingin tetap optimal.

  • Hindari idle yang terlalu lama

Menghidupkan mesin Innova dalam keadaan idle yang terlalu lama dapat mempercepat penurunan kualitas mesin. Jika tidak diperlukan, matikan mesin untuk menghemat bahan bakar dan menjaga kesehatan mesin.

Kesimpulan

Sumber: