Rumput Akar Wangi Ditanam KAI di Pantura Tegal untuk Mitigasi Longsor, Apa Manfaatnya?

Rumput Akar Wangi Ditanam KAI di Pantura Tegal untuk Mitigasi Longsor, Apa Manfaatnya?

AKAR WANGI- Rumput akar wangi ditanam KAI di sepanjang jalur kereta api di Pantura Tegal, Rabu 13 Desember 2023. -YERI NOVELI-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL- Rumput akar wangi ditanam KAI (PT Kereta Api Indonesia) di Pantura Tegal sebagai langkah mitigasi longsor. Tanaman ini sengaja dipilih karena memiliki keunikan yang tidak ada di tanaman lainnya.

Rumput akar wangi ditanam KAI tentunya bukan tanpa alasan. Karakteristik tanaman ini rupanya sangat diperlukan dalam mitigasi longsor.

Sebelum mencari tahu alasan rumput akar wangi ditanam KAI sebagai mitigasi longsor, tentunya kita perlu mengetahui tentang tanaman ini. Dari rilis yang dilayangkan KAI, rumput akar wangi ternyata tanaman ekologis dengan sistem akar yang unik. 

Rumput akar wangi ditanam KAI untuk mitigasi longsor karena tanaman ini memiliki akar serabut yang tumbuh lurus dan bukan menyamping seperti tumbuhan rumput pada umumnya.

BACA JUGA:1.380 Meter Jalur Kereta Api di Jateng Ditanami Akar Wangi, Ternyata Tujuannya untuk Ini

Akar yang lurus berfungsi untuk stabilitas tanah sedangkan akar dengan susunan yang tebal dan rapat berfungsi untuk menyebarkan air, menahan sedimen dan sangat tahan terhadap bermacam-macam bahan kimiawi untuk rehabilitasi lahan.

Akar rumput akar wangi diketahui mampu menembus lapisan setebal 15 sentimeter yang sangat keras dan di daerah lereng-lereng yang keras dan berbatu. Ujung-ujung akar vetiver mampu masuk dan menembus dan menjadi semacam jangkar yang kuat sehingga mempunyai kemampuan mencegah erosi lereng.

Untuk mitigasi bencana longsor, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang menanam rumput akar wangi atau vetiver di sepanjang jalur kereta api yang memiliki potensi tanah longsor. Utamanya di wilayah Pantura, termasuk di Kabupaten Tegal.

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan, penanaman rumput ini merupakan upaya KAI dalam penanganan longsor pada lereng dengan memanfaatkan tanaman.

BACA JUGA:Sambut Libur Nataru, Harga Tiket PO AKAP Tidak Kompak Naikkan Harga dan Beri Promo

"Saat ini Daop 4 Semarang telah melakukan penanaman rumput akar wangi seluas 1.380 meter persegi atau sebanyak 450 polybag yang berlokasi di Kaliwungu dan Batang,” kata Franoto Wibowo, melalui rilisnya.

Menurutnya, awal musim penghujan ini merupakan momen tepat untuk KAI mulai bertanam. Rumput akar wangi ditanam KAI sebagai salah satu upaya dalam memitigasi bencana terutama bencana longsor pada musim penghujan.

Dia menyatakan, kegiatan rumput akar wangi ditanam KAI ini juga akan berlanjut di wilayah Kabupaten Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Semarang, Grobogan hingga Blora. Penanaman sebanyak 10.000 polybag rumput akar wangi seluas 93.110 meter persegi.

Sumber: