Gagal Jambret HP, Pria Tak Dikenal Bonyok Diamuk Massa di Malahayu Brebes

Gagal Jambret HP, Pria Tak Dikenal Bonyok Diamuk Massa di Malahayu Brebes

Kapolsek (jaket hitam) saat mengecek kondisi terduga pelaku penjambretan.(istimewa)--

RADAR TEGAL - Seorang pria yang belum diketahui identitasnya bonyok diamuk massa usai gagal melancarkan aksi jambret HP di Dukuh Anjun, Desa Malahayu, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes, Rabu 29 November 2023 lalu. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB 

Mendapat informasi tersebut, anggota kepolisian Brebes langsung menuju lokasi kejadian aksi jambret hp. Kemudian polisi mengamankan terduga pelaku yang sudah mengalami luka akibat diamuk massa.

Polisi pun membawa terduga pelaku jambret hp itu ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Dari informasi yang didapat, kejadian terjadi saat seorang remaja putri berusia 15 tahun, berinisial KAP warga Desa Cikuya Kecamatan Banjarharjo, tengah berboncengan motor dengan rekannya berinsial N (15). Saat itu, keduanya hendak menuju Desa Kertasari menggunakan sepeda motor matic.

Di tengah perjalanan, teparnya di lokasi kejadian tiba-tiba dari arah belakang ada pengendara sepeda motor, yang dikendarai seorang pria memepet sepeda motor yang ditumpangi dua ABG itu.

Seketika, pria tersebut berusaha merebut dua buah hp yang dipegang N, saat tengah membonceng sepeda motor di jalan raya. Beruntung aksi jambret hp itu gagal alias tidak berhasil. Korban lalu berteriak minta tolong ke warga dan akhirnya dilakukan pengejaran oleh warga ke arah utara.

BACA JUGA:Nyaris Dimakan Kucing, Begini Kronologi Penemuan Jasad Bayi Terbungkus Sarung di Pesantunan Brebes

BACA JUGA:11 Bulan 98 Warga Brebes Meninggal karena TBC, Temuan Kasus Baru 1.247 Penderita

Tak berselang lama, terduga pelaku berhasil diamankan. Saat itu, terduga pelaku terjatuh saat kabur menaiki sepeda motor dan warga yang geram akhirnya menghajarnya hingga babak belur.

Kapolres Brebes AKBP Guntur Muhammad Tariq melalui Kapolsek Banjarharjo AKP Prapto saat dikonfirmasi awak media, membenarkan peristiwa tersebut.

"Kami datang ke lokasi dan mengevakuasi setelah mendapatkan informasi terkait kejadian ini. Dan membawa pelaku yang mengalami luka," ujarnya, Kamis 30 November 2023.

Hingga saat ini, terduga pelaku masih mendapatkan perawaran dari tim medis. Serta hingga saat ini belum bisa dimintai keterangan karena masih dilakukan perawatan.

"Kami ingatkan kepada masyarakat agar tidak main hakim sendiri. Bila berhasil mengamankan pelaku kasus pencurian atau kejahatan lainnya, untuk secepatnya melaporkan kepada pihak kepolisian terdekat," pungkasnya. (*)

Sumber: