4 Mitos Terkenal di Bendungan Jati Gede, Ada Ular Raksasa hingga Kepiting Putih

4 Mitos Terkenal di Bendungan Jati Gede, Ada Ular Raksasa hingga Kepiting Putih

Ilustrasi. 4 mitos terkenal di Bendungan Jati Gede -freepik-

RADAR TEGAL – Ada 4 mitos terkenal yang beredar di masyarakat seputar Bendungan Jati Gede, Sumedang, Jawa Barat. Waduk satu ini menyimpan misteri yang dipercaya oleh masyarakatnya sejak dulu.

Mitos terkenal di Bendungan Jati Gede salah satunya yaitu adanya sosok ular raksasa yang begitu panjang menghuni waduk. Konon ular ini merupakan makhluk gaib yang hanya bisa terlihat oleh orang-orang tertentu.

Tidak hanya itu, berikut selengkapnya 4 mitos terkenal di Bendungan Jati Gede yang beredar di masyarakat. Simak pembahasan ini sampai akhir.

4 mitos terkenal di Bendungan Jati Gede

Tiap bendungan atau waduk setidaknya memiliki suatu kisah misteri dan mitos yang sering dipercaya masyarakat setempat, termasuk Bendungan Jati Gede ini. Berikut beberapa diantaranya yang sering terdengar.

BACA JUGA : Jarang Diketahui! Ini 5 Mitos Gunung Bromo, Apa Benar Ada Pasir Hisap?

1) Ada ular raksasa sepanjang 4 kilometer

Sosok ular raksasa ini merupakan misteri yang sudah dipercaya masyarakat sejak lama. Konon, waduk Jati Gede sudah jadi tempat tinggal berbagai spesies ular.

Secara nyata, tidak sedikit masyarakat menemukan ular disekitar waduk, seperti kobra, sanca, dan berbagai jenis ular beracun lainnya dengan panjang sampai 3 meter.

Tidak hanya makhluk yang bisa dilihat secara nyata, ada juga konon sosok ular gaib yang panjangnya mencapai 4 kilometer. Bahkan saking panjangnya, ular tersebut bisa terbentang dari kecamatan Wado sampai Darmaraja.

2) Legenda kepiting putih

Tidak hanya sosok ular raksasa, misteri tentang Bendungan Jati Gede ini juga tidak terlepas dari sosok kepiting putih disekitar waduk.

BACA JUGA : Jadi Cerita Mistis, Ini Mitos Gunung Kembang Wonosobo yang Wajib Pendaki Tahu!

Jika biasanya kepiting memiliki warna gelap seperti hitam, hijau keabu-abuan, dan sebagainya yang umum ada di waduk, namun berbeda dengan kepiting putih ini.

Sumber: