Pertumbuhan Ekonomi Jateng Triwulan III 2023 Capai 5,07 Persen, Pj Gubernur: Diatas Rata-rata Nasional
Pj Gubernur Jateng foto bersama jajaran BPS usai membahas pertumbuhan ekonomi triwulan iii tahun 2023.-Humas Pemprov Jateng-
RADAR TEGAL - Pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah secara komulatif pada triwulan III tahun 2023 mencapai 5,07 persen. Pertumbuhan itu diatas rata-rata nasional yang hanya 5,05 persen.
Bahkan potesnsinya, pertumbuhan ekonomi Jateng masih akan meningkat hingga akhir tahun 2023 nanti.
"Alhamdulillah di triwulan III tahun 2023, pertumbuhan ekonomi Jateng berada di posisi 5,07 persen. Ini di atas rata-rata nasional. Tentu ini satu hal yang sangat positif untuk pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah," kata Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana di Semarang, Rabu, 8 November 2023.
Berdasarkan data yang dirilis oleh BPS Jateng, pertumbuhan ekonomi Jateng menunjukkan statistik tertinggi dibandingkan dengan provinsi besar di Pulau Jawa. Atau tertinggi kedua secara keseluruhan di Pulau Jawa pada triwulan III.
Tercatat pertumbuhan ekonomi c-to-c triwulan III provinsi DKI Jakarta yaitu 5,00 persen, Jawa Barat 4,94 persen, dan Jawa Timur 5,02persen. Dua provinsi lain, yaitu Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat pertumbuhan ekonomi c-to-c sebesar 5,14 persen dan Banten pada angka 4,80 persen.
Sumber pertumbuhan tertinggi pada triwulan III ini ada pada sektor industri pengolahan, yaitu 1,43 persen. Lalu diikuti sektor perdagangan 0,86 persen, konstruksi 0,47 persen, transportasi 0,29 persen, dan pertanian 0,27 persen.
"Ke depan tentunya kita akan berusaha untuk terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi ini. Tentunya dengan beberapa langkah strategis yang harus kami lakukan," jelas Nana.
Sejumlah langkah yang akan dilakukan untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi Jateng, ujar nana, diantaranya meningkatkan industri. Selain itu, menggenjot investasi di Jawa Tengah baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
"Memasuki masa politik, Insyaallah untuk Jawa Tengah akan terus mampu menumbuhkan ekonominya,” imbuh Nana.
Ditambahkan Nana, pemerintah juga akan memaksimalkan peran UMKM yang ada wilayahnya. Bahkan, sektor pertanian juga akan ditingkatkan seiring masuknya musim penghujan.
"Insyaallah bulan Desember nanti sudah mulai musim penghujan. Kami akan tingkatkan kualitas dari para petani untuk bercocok tanam," kata Nana.
Kepala BPS Provinsi Jawa Tengah, Dadang Hardiwan mengatakan, kinerja ekonomi Jawa Tengah yang berjalan sangat baik pada 2023 itu mengindikasikan aktivitas ekonomi yang dilakukan masyarakat dan dunia usaha berjalan optimal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: