Sempat Hujan, Kebakaran Hutan di Gunung Slamet Kabupaten Tegal Padam Lebih Cepat

Sempat Hujan, Kebakaran Hutan di Gunung Slamet Kabupaten Tegal Padam Lebih Cepat

PEMBERSIHAN - Relawan bersama Perhutani memadamkan sisa-sisa percikan api di areal kebakaran hutan di Gunung Slamet Kabupaten Tegal.-HERMAS PURWADI-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL - Kebakaran hutan di Gunung Slamet Kabupaten Tegal akhirnya padam juga setelah berhari-hari dijinakkan, Selasa 10 Oktober 2023. Hujan yang turun pada Minggu 8 Oktober 2023 nampaknya ikut berperan dalam upaya penanganan kebakaran tersebut.

"Proses pemadaman kebakaran hutan di Gunung Slamet via Kompak Guci dilakukan setiap hari sejak Kamis yang lalu. Sekitar 15 hingga 30 personel secara bergantian kami terjunkan untuk melakukan pemadaman," ungkap Administratur KKPH Pekalongan Barat Haris Setiana melalui Plt Wakil Administratur Ahmad Marzuki. 

Dia mengakui, hujan yang turun beberapa hari lalu di lokasi titik kebakaran hutan di Gunung Slamet ikut mempercepat proses pemadaman.

"Hal ini menjadi sangat membantu dalam mempercepat  proses pemadaman," tandasnya.

BACA JUGA:Padam, Kebakaran Hutan Gunung Slamet Kabupaten Tegal Lahap 13,5 Hektare Lahan

Penanganan kebakaran hutan di Gunung Slamet Kabupaten Tegal semakin maksimal di hari kelima insiden tersebut. Lokasi kebakaran hutan tepatnya di petak 48/A/HL.

Luas baku 1.453, 3 hektare RPH Guci, BKPH Bumijawa dan sempat terjadi di pos 6 atau di ketinggian 2.450 MDPL jalur pendakian Gunung Slamet.

Kebakaran hutan di Gunung Slamet Kabupaten Tegal tersebut mulai terjadi sejak Rabu 5 Oktober 2023 petang. Sampai hari ke empat Minggu 8 Oktober 2023, kebakaran masih berlangsung walaupun api mulai mengecil dengan sisa-sisa kepulan asap. 

Ahmad Marzuki menuturkan, sejak kemarin dan hari ini, pihaknya masih menerjunkan tim gabungan Perhutani dan relawan untuk mengecek. Apakah kebakaran hutan di Gunung Slamet benar-benar sudah padam atau belum.

BACA JUGA:Hutan di Gunung Slamet Kabupaten Tegal Kebakaran, 42 Orang Dikerahkan untuk Padamkan Api

Mereka harus memastikan api benar-benar  sudah padam dan menyisir sisa-sisa kebakaran hutan di Gunung Slamet yang masih mengeluarkan asap dari tunggak pohon yang terbakar.

"Di samping itu kami juga melanjutkan menghitung areal yang terbakar. Mengenai penyebab kebakaran masih dalam proses identifikasi," tandasnya.

Bakar 13,5 hektare lahan hutan

Sementara itu, kebakaran hutan di kawasan Gunung Slamet Bumijawa Kabupaten Tegal itu berhasil padam dipadamkan tim gabungan. Diperkirakan kebakaran tersebut melahap 13,05 hektare lahan.

Sumber: