Pelaku UMKM Nangis Didepan Gubernur Lantaran Produknya Tembus Eropa Berkat Lapak Ganjar

Pelaku UMKM Nangis Didepan Gubernur Lantaran Produknya Tembus Eropa Berkat Lapak Ganjar

Pelaku UMKM asal Magelang Melisa Angrraeni nangis didepan Ganjar, lantaran produknya tembus Eropa berkat Lapak Ganjar.-Humas Pemprov Jateng-

RADAR TEGAL - Mata Elisa Anggraini berkaca-kaca. Ucapan terima kasih tak henti-hentinya disampaikan pelaku UMKM asal Magelang itu saat bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di pameran UMKM HUT ke-78 Jateng yang digelar di Brebes, Sabtu 19 Agustus 2023.

Begitu bungahnya Elisa bertemu Ganjar. Sebab, Ganjar adalah salah satu orang yang paling berperan bagi kehidupannya. 

Berkat Lapak Ganjar yang diinisiasi gubernur Jawa Tengah itu, Elisa bisa sukses dan berhasil membeli rumah.

"Pak Ganjar, terima kasih banyak pak. Terima kasih bapak sudah membantu saya. Berkat bapak, saya sekarang sudah bisa beli rumah," kata Elisa ketika Ganjar mampir ke stand nya.

BACA JUGA:Resmikan Renovasi Pasar Sengon Brebes, Ini Pesan Ganjar untuk Pedagang

BACA JUGA:Upacara HUT Ke 78 Jateng di Brebes, Ganjar Bungkukkan Badan Ucapkan Terima Kasih pada Masyarakat

Ganjar cukup terkejut mendengar itu. Elisa kemudian menceritakan, bahwa ia adalah pelaku UMKM yang berjualan produk herbal. 

Setelah ikut Lapak Ganjar, produknya jadi terkenal. Penjualan meningkat hingga 250 persen bahkan sampai ekspor ke luar negeri.

"Berkat Lapak Ganjar pak, produk saya jadi terkenal sampai Eropa. Sekarang ekspor rutin ke Belanda, Venesia, Malaysia dan Hongkong pak," terangnya.

Jika sebelumnya penjualan aneka produk herbal miliknya hanya beromzet Rp500.000, saat ini omzet penjualannya bisa Rp25 juta sampai Rp30 juta perbulan. 

BACA JUGA:Ganjar Beri Hadiah Cak Imin Sepasang Burung Lovebird Warna Merah Hijau, Ini Maknanya

BACA JUGA:Ganjar Sarapan di Warteg Sunda Kelapa, Pemilik Warung: Pak Jokowi Makan di sini Sekarang Jadi Presiden

Dari uang jualannya itu, ia bisa membeli rumah untuk ditinggali bersama keluarga.

"Saya bisa beli rumah pak sekarang, kes. Harganya Rp450 juta. Itu berkat bapak, berkat jualan UMKM ini," jelasnya semringah.

Sumber: