Pengertian Dari Crowdsourcing dan Apa Manfaat yang Bisa Dihasilkannya

Pengertian Dari Crowdsourcing dan Apa Manfaat yang Bisa Dihasilkannya

Ilustrasi Crowdsourcing--

RADAR TEGAL - Pengertian dari Crowdsourcing dan apa manfaat yang bisa dihasilkannya. Simak selengkapnya dibawah ini.

Berbicara mengenai crowdsourcing, nampaknya di Indonesia istilah seperti itu masih terdengar asing dan mungkin tak pernah didengar.

Siapa sangka rupanya crowdsourcing memiliki hubungan yang erat dengan yang namanya freelancer atau dalam bahasa Indonesia biasa disebut sebagai pekerja lepas.

Melihat potensi dari crowdsourcing ini memungkinkan sebuah kelompok atau organisasi untuk mengumpulkan sebuah ide atau gagasan yang kemudian bisa digunakan untuk mencapai kesuksesan dalam mengerjakan sebuah proyek.

Kemudian untuk lebih rincinya, apa itu sebenarnya corwdsourcing ?

Apa itu Crowdsourcing

Dilansir dari artikel dailysocial.id, crowdsourcing atau urun daya merupakan sebuah metode atau cara yang bisa dilakukan agar dapat mengumpulkan beberapa orang yang hendak mencapai sesuatu. Mereka yang sudah terkumpul menjadi sebuah kelompok, umumnya akan diminta mengerjakan suatu pekerjaan yang telah ditentukan.

BACA JUGA:Ingin Jadi Freelancer? Pahami Dulu 5 Hal Ini Sebelum Memulai Kerja

Metode urun daya pertama kali diusulkan oleh penulis artikel Jeff Howe pada situs Wired di tahun 2006. Dia menulis pada artikel tersebut menceritakan bahwa urun daya merupakan salah satu cara yang bisa menjadi pemecah masalah dengan melibatkan bantuan banyak orang.

Manfaat Crowdsourcing

Manfaat dari urun daya atau crowdsourcing dapat mengurangi biaya operasional suatu pekerjaan.

Ini merupakan manfaat utama dari metode tersebut yang sebenarnya umum dipakai dalam suatu pekerjaan atau proyek.

Adapun keuntungan yakni sebuah perusahaan tak perlu mengeluarkan biaya mahal untuk membayar upah pekerja freelancer penuh dalam satu bulan, melainkan hanya membayarnya sesuai proyek yang sedang dibuat atau dikerjakan.

Manfaat lainnya dari crowdsourcing yakni dapat mengisi posisi yang tidak tersedia dalam suatu perusahaan. Biasanya kebanyakan perusahaan tidak semuanya memiliki pegawai yang mumpuni setiap divisinya.

Sumber: dailysocial.id