Terkenal dengan Sebutan Kota Grombyang, Berikut Ini Sejarah Perkembangan Pemalang dari Masa ke Masa
pemalang--
RADAR TEGAL - Memiliki selogan Pemalang Ikhlas, kota ini memiliki sejarah yang panjang lho. Sejarah berdirinya kota grombyang ini bisa kamu simak di sini.
Memiliki sebutan kota grombyang, hal tersebut karena kota Pemalang memang terkenal dengan kuliner grombyangnya yang enak. Sejarah berdirinya kota gombyang tersebut memiliki perjalanan yang panjang.
Awalnya keberadaan Pemalang berdasarkan penemuan arkeologi dari ilmuwan. Bukti berbagai temuan itu berupa punden berundak dan pemandian di sebelah Barat Daya Kecamatan Moga.
Patung Ganesa yang unik, lingga, kuburan dan batu nisan di desa Keropak. Selain itu bukti arkeologis yang menunjukkan adanya unsur-unsur kebudayaan Islam juga dapat dihubungkan seperti adanya kuburan Syech Maulana Maghribi di Kawedanan Comal.
Kemudian adanya kuburan Rohidin, Sayyid Ngali paman dari Sunan Ampel yang juga memiliki misi untuk mengislamkan penduduk istanbul escort setempat.
BACA JUGA:Cerita Dibalik Situs Watu Lumpang Pemalang, Kisah Pengkhianatan dari Cinta yang Tulus
Sejarah Kabupaten Pemalang
Eksistensi Pemalang pada abad XVI dapat dihubungkan dengan catatan Rijklof Van Goens dan data di dalam buku W FRUIN MEES yang menyatakan bahwa pada tahun 1575 Pemalang merupakan salah satu dari 14 daerah merdeka di Pulau Jawa, yang dipimpin oleh seorang pangeran atau raja.
Dalam perkembangan kemudian, Senopati dan Panembahan Sedo Krapyak dari Mataram menaklukan daerah-daerah tersebut, termasuk di dalamnya Pemalang. Sejak saat itu Pemalang menjadi daerah vasal Mataram yang diperintah oleh Pangeran atau Raja Vasal.
Pemalang dan Kendal pada masa sebelum abad XVII merupakan daerah yang lebih penting dibandingkan dengan Tegal, Pekalongan dan Semarang.
Karena itu jalan raya yang menghubungkan daerah pantai utara dengan daerah pedalaman Jawa Tengah (Mataram) yang melintasi Pemalang dan Wiradesa dianggap sebagai jalan paling tua yang menghubungkan dua kawasan tersebut.
Populasi penduduk sebagai pemukiman di pedesaan yang telah teratur muncul pada periode abad awal Masehi hingga abad XIV dan XV.
Kemudian berkembang pesat pada abad XVI, yaitu pada masa meningkatnya perkembangan Islam di Jawa di bawah Kerajaan Demak, Cirebon dan kemudian Mataram.
Pada masa itu Pemalang telah berhasil membentuk pemerintahan tradisional pada sekitar tahun 1575. Tokoh yang asal mulanya dari Pajang bernama Pangeran Benawa.
Pangeran uu asal mulanya adalah Raja Jipang yang menggantikan ayahnya yang telah mangkat yaitu Sultan Adiwijaya. Kedudukan raja ini didahului dengan suatu perseturuan sengit antara dirinya dan Aria Pangiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: