Patungan Beli 2 Ekor Sapi, 2000 Perawat Kabupaten Tegal Kompak Salurkan Hewan Kurban

Patungan Beli 2 Ekor Sapi, 2000 Perawat Kabupaten Tegal Kompak Salurkan Hewan Kurban

BERKURBAN - Para perawat dan warga Dukuh Kalisusuh Desa Kedungbanteng saat menyembelih hewan kurban, Sabtu, 1 Juli 2023.-YERI NOVELI/RADAR SLAWI-

KEDUNGBANTENG, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Patungan beli 2 ekor sapi, 2000 perawat Kabupaten Tegal kompak menyalurkan hewan kurban ke pedukuhan yang jarang mendapatkan hewan kurban. Salah satunya di Dukuh Kalisusuh Desa Karanganyar Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Tegal

Warga di sana tampak sumringah setelah mendapat sedekah hewan kurban sebanyak 2 ekor sapi. Di pedukuhan ini, sebelumnya nyaris tidak ada hewan kurban yang disembelih saat Lebaran Idul Adha.

Namun kali ini, mereka seperti ketiban rezeki karena sejumlah perawat yang tergabung dalam Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Tegal ini telah menyalurkan hewan kurban.

Ketua RT 32 RW 14 Dukuh Kalisusuh Saerudin menyatakan, atas nama pribadi dan masyarakat Dukuh Kalisusuh Desa Karanganyar mengucapkan terima kasih kepada para perawat di Kabupaten Tegal yang telah memberikan hewan kurban. 

“Memang di dukuh kami jarang yang mengadakan kurban apalagi hewan kurbannya sapi, jadi warga sangat senang sekali dengan sedekah dari para perawat Kabupaten Tegal,” kata Saerudin, Sabtu, 1 Juli 2023. 

BACA JUGA:Luar Biasa! Sultan di Kabupaten Tegal Berkurban Sapi Seberat 1,4 Ton, Terbesar di Indonesia

Dalam kesempatan itu, Saerudin juga berharap kepada pemerintah agar bisa memperhatikan kondisi Dukuh Kalisusuh yang saat ini jalan desanya sangat memprihatinkan. Rusak parah. Sehingga akses untuk menghubungkan ke pedukuhan yang lain sangat sulit. 

"Jalan di pedukuhan kami rusak parah, semoga secepatnya ada perhatian dari pemerintah," ucapnya.

Sementara, Ketua DPD PPNI Kabupaten Tegal Amat Kiswandi didampingi Ketua Panitia Safari Kurban Rimono mengatakan, pedukuhan yang menerima hewan kurban telah melalui musyawarah terlebih dahulu dengan anggota DPD PPNI Kabupaten Tegal.

Musyawarah itu untuk menentukan kriteria desa yang akan diberi hewan kurban. Walaupun nantinya akan bergilir di masing-masing Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK). 

“Kita memberikan hewan kurban kepada masyarakat secara mandiri atau kelompok untuk tahun berikutnya bisa berkurban,” ujarnya. 

Menurut dia, hewan kurban berasal dari sedekah perawat yang ada di Kabupaten Tegal yang saat ini jumlahnya sekitar 2000 anggota.

“Alhamdulillah bisa membeli 2 ekor sapi,” imbuhnya. ***

Sumber: