Tragis, Seorang Buruh Bata di Pekalongan Meninggal Dunia usai Tertimbun Tanah

PEKALONGAN, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Peristiwa tragis menimpa seorang buruh bata di Pekalongan. Dia ditemukan meninggal dunia usai tertimbun tanah saat bekerja membuat batubata, Jumat, 30 Juni 2023.

Insiden itu terjadi di lokasi tobong di Dukuh Rowobulus Wetan Desa Kebonrowopucang, Karangdadap, Pekalongan. Harmanto, 31 tahun, warga Dukuh Jrakah RT 002 RW 004, Desa Kalilembu Kecamatan Karangdadap ditemukan meninggal dunia tertimbun tanah.

Karena tidak ada saksi mata, tidak ada yang tahu pasti bagaimana korban bisa tertimbun tanah. Petugas menduga, saat mengambil tanah di tebing untuk bahan baku pembuatan batubata, tebing itu longsor dan menimbun tubuh korban.

Hal tersebut terjadi sehari setelah merayakan Hari Raya Idul Adha 2023. Tepatnya pada hari Jumat, tanggal 30 Juni 2023, korban sudah mulai menjalankan rutinitas pekerjaannya sebagai buruh di pembuatan batubata di tobong di Dukuh Rowobulus Wetan. 

Seperti biasa, dia berangkat dari rumah pukul 05.00 WIB dengan mengendarai sepeda motor. Dia diketahui meninggal dunia sekitar pukul 09.00 WIB. 

BACA JUGA:Kecelakaan dan Terjatuh ke Sungai Datar Banyumas, Sopir Truk Alami Nasib Tragis

Saat itu, saksi Muhammad Khafidzin, 33 tahun, datang ke pembuatan batubata. Setelah sampai di tempat, Khafidzin mencari korban. 

Namun, dia tidak menemukannya. Lalu dia pun memanggil buruh pembuat batubata lainnya yang bernama Bihin, 50 tahun. 

Bihin juga bekerja sebagai buruh di tobong tersebut. Kedua orang ini lalu mencari korban. Namun korban tidak juga ditemukan. 

Saat mencari korban, keduanya menemukan gundukan tanah di bawah tebing. Dugaan pun muncul jika korban tertimbun gundukan tanah itu. Keduanya lantas berinisiatif menggali gundukan tanah tersebut.

"Keduanya mendapatkan tubuh korban terkubur tanah," terang Kapolsek Karangdadap Iptu Sunarto, Sabtu, 1 Juli 2023 pagi.

Kejadian itu lalu dilaporkan ke perangkat desa setempat dan pihak keluarga korban. Perangkat desa lantas melaporkan penemuan korban tertimbun tanah ke Polsek Karangdadap.

"Pihak keluarga korban menerima kejadian ini sebagai musibah," ujar Kapolsek Karangdadap Iptu Sunarto dikutip dari Radar Pekalongan. ***

Sumber: