Revitalisasi Waterpark Butuh Rp22 Miliar, Olympic Swimming Pool Pemalang Bisa Dioperasikan 2023

Revitalisasi Waterpark Butuh Rp22 Miliar, Olympic Swimming Pool Pemalang Bisa Dioperasikan 2023

Atlet sedang berkompetisi dalam ajang renang saat Olympic Swimming Pool belum rusak. -M Ridwan-

PEMALANG, radartegal.com - Kondisi Waterpark Widuri Kabupaten Pemalang, saat ini cukup memprihatinkan.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Mualip menyebut, untuk merevitalisasi wahana permainan air itu, dibutuhkan anggaran Rp22 miliar.

"Untuk Waterpark, itu beban anggarannya cukup berat, membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Jika untuk revitalisasi membutuhkan angaran sekitar Rp22 miliar," kata Mualip.

BACA JUGA:Musim Hujan, Kerusakan Jalan Poros Sepanjang 2 Kilo Meter di Brebes Selatan Kian Parah

"Itu disampaikan berdasarkan hasil penghitungan tim konsultan yang kami tunjuk," tambahnya.

Disamping itu, lanjut Muali, jika mau digunkana seperti ini, wahanananya sama wahana air. Pemkab berusaha untuk merevitalisasi waterpark yang sudah lama tidak berfungsi, dan jika perlu mengandung pihak ketiga.

"Sampai hari ini secara fisik proposal belum ada," terangnya.

BACA JUGA:Gunakan Pakaian Adat Se-Nusantara, 6.000 Orang Berlenggak-lenggok di Pusat Kota Tegal, Peringati Sumpah Pemuda

Kaitan dengan Olympic Swimming Pool, Mualip mengungkapkan, kerusakannya ada pada pompanya saja. Ditambah kerusakan-kerusakan kecil. 

Menurutnya sudah ada anggaran untuk pemeliharaan dan tahun depan (2023) sudah bisa dioperasikan.

"Kita diberi anggaran Rp350 juta untuk pemeliharaan dan tahun 2023 untuk Olympic sudah bisa dioperasikan," jelasnya.

BACA JUGA:Panen Singkong dan Lihat Pengolahan Tepung Mocaf, Ganjar: Ini Praktik Menjaga Ketahanan Pangan

Mualip mengatakan, setelah dioperasikan, untuk atletnya, nanti disiapkan event untuk lomba renang. Makanya dari sekarang untuk mempersiapkan.

Ihwal pengelolaan pantai yang didalamnya ada waterpark dan sirkuit, Mualip menegaskan, master plannya sebetulnya sudah disiapkan. Sangat lengkap dan sudah disampaikan ke pimpinan. (*)

Sumber: