Bupati Tegal Umi Azizah Tekankan Dinas Respon Cepat Pengaduan Masyarakat
KOORDINASI- Bupati Tegal Umi Azizah soroti respon sejumlah OPD dalam menanggapi pengaduan masyarakat saat membuka Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Kegiatan Pelaksanaan APBD Triwulan II Tahun 2022 di Gedung Dadali, Kamis (07/07).-Humas Pemkab Tegal-
Mencegah itu, Umi pun meminta Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tegal mempercepat elektronifikasi pembayaran pajak dan retribusi yang terintegrasi dengan sistem perbankan maupun dompet digital.
“Gencarkan sosialisasinya lewat cara apa saja supaya wajib pajak ini bisa membayar secara mandiri, termasuk bagaimana mengeceknya kalau sudah bayar,” tuturnya.
Pengaduan lain yang juga menjadi perhatiannya adalah soal perjudian togel. Khusus untuk ini, dirinya pun meminta kepala Satpol PP segera berkoordinasi dengan kepolisian selaku aparat yang berwenang dalam pemberantasan judi dan penegakan hukum pidana.
Tidak ketinggalan, keberatan warga peserta program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) soal pengutipan biaya tambahan di luar ketentuan surat keputusan bersama (SKB) tiga menteri yang nilai tidak wajar sehingga memberatkan pemohon.
Untuk ini, Umi pun meminta para camat turun tangan mendampingi proses PTSL di tingkat desa, terutama soal penetapan besaran biaya tambahan yang sewajarnya saja, tidak memberatkan dan merupakan hasil kesepakatan bersama badan permusyawaratan desa demi suksesnya pelaksanaan program nasional tersebut.
Di sini dirinya juga menyinggung soal rencana perbaikan GOR Trisanja Slawi. Menurutnya, kebijakan refocusing anggaran untuk penanganan pandemi Covid-19 di tahun 2020 dan 2021 lalu menjadikan sembilan agenda prioritas pembangunan daerah terhambat, termasuk mal pelayanan publik, penataan Kota Slawi, dan perbaikan sebagian jalan yang baru bisa dilaksanakan tahun 2022 ini.
“Saya minta dari Disporapar (Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata) bisa merinci apa saja agenda tahun ini, baik di penetapan maupun di perubahan, tahun ini ataupun tahun depan. Baik dari APBD kabupaten maupun bantuan gubernur,” ujarnya.
Di sektor perhubungan, soal perparkiran menjadi hal yang disorot pihaknya. Sehingga ia meminta Dinas Perhubungan segera menertibkan area parkir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: