Bukan Pesta Bikini Tapi Private Party di Perumahan Elit, Izinnya Acara Kampus
Yogen menceritakan, awalnya pihaknya mendapat informasi dari Polda Metro Jaya yang hendak menggerebek sebuah rumah mewah di Sukmajaya.
Sementara, Polres Metro Depok dalam penggerebekan private party itu hanya membackup Polda Metro Jaya.
Yogen mengakui, bahwa di rumah mewah tersebut memang tengah digelar pesta yang dihadiri muda-mudi.
“Ada minuman keras, ada kolam renang. Beberapa orang sudah nyebur di dalamnya. Kemudian dilakukan pengamanan sementara untuk pengunjung yang datang,” bebernya.
“Akhirnya semua dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan klarifikasi,” ujar Yogen.
Ia melanjutkan, pihaknya tidak tahu persis perkembangan dan penyelidikan kasus private party di Sukmajaya, Depok tersebut.
Termasuk alat kontrasepsi yang ditemukan petugas di lokasi pesta dengan pengunjung berbikini itu.
“Kita belum tahu persis kelanjutan dari klarifikasi Polda. Tetapi memang pada saat itu ditemukan (alat kontrasepsi) belum digunakan. Tapi tidak ada yang mengakui itu milik siapa,” bebernya.
Berdasarkan hasil tes urine, pihaknya juga tidak menemukan adanya pengunjung yang positif narkoba dalam private party berbikini itu.
“Pakai anjing pelacak juga tapi tidak ditemukan narkoba,” tandas Yogen dikutip dari Pojoksatu.id. (ima/rtc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: