Bikin Masyarakat Tidak Nyaman, Kapolda Jabar Minta Maaf soal Penerapan Kebijakan One Way

Penerapan kebijakan one way di jalur tol sejak, Kamis (28/4), hingga, Sabtu (30/4), membuat Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana meminta maaf. Permintaan maaf Kapolda disampaikannya usai meninjau pos pengamanan di Kawasan Kota Bandung, Minggu (1/5).

“Dalam kesempatan ini izinkan saya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang merasa tidak nyaman dengan kebijakan one way,” ujarnya.

Suntana menjelaskan apa yang mereka lakukan di Jalan Tol Jawa Barat untuk memberikan prioritas dan kenyamanan bagi warga yang melaksanakan mudik ke wilayah Bandung, Garut, dan sekitarnya juga yang akan melalui wilayah Cirebon.

Ditegaskannya, bahwa situasi Kamtibmas menjelang hari raya Idulfitri tidak ada kasus yang begitu menonjol. “Tidak ada yang menonjol, ada beberapa laka tapi tidak terlalu besar dan normal, begitu juga dengan situasi Kamtibmas,” jelasnya.

Suntana menegaskan bahwa personel Polda Jabar disiagakan di seluruh titik jalur mudik.

“Kami sedang mengelola rekan pemudik dan masyarakat yang akan pulang malam ini, anggota kita tetap berada di lapangan untuk memastikan pemudik yang melalui jalur tol dengan sistem one way bisa terlayani dengan bagus,” ungkapnya.

“Mudah-mudahan bisa aman begitu juga dengan jalur selatan Nagreg Garut. Tadi ada sedikit kepadatan tapi dengan Polda one way sudah berjalan dengan bagus dan situasinya relatif lancar dan terkendali,” sambungnya.

Suntana berharap, di wilayah jalur tengahnya yang melewati Cisumdawu bisa dikelola dengan bagus. “Intinya mudik lancar, masyarakat tidak mengalami hambatan yang berarti,” pungkasnya. (rif/pojoksatu)

Sumber: